Denmark Open 2020 -Chou Tien Chen Ungkap Kekuatan Baru Anders Antonsen yang Membuatnya Tak Berdaya

BolaStylo.com - Pebulu tangkis Taiwan, Chou Tien Chen mengungkap faktor yang membuatnya tak berdaya di tangan Anders Antonsen.

Chou Tien Chen sejatinya menjadi tunggal putra dengan peluang paling besar menjaurai Denamrk Open 2020 usai mundurnya Kento Momota.

Mengingat, Chou merupakan tunggal putra nomor 2 dunia saat ini.

Sayang, Chou justru gugur di tangan Anders Antonsen pada babak semifinal Denamrk Open 2020 secara tak terduga.

Chou pada dasarnya memiliki rekor pertemuan lebih unggul dari Antonsen, karena sudah 7 kali mengalahkan wakil Denmark itu di berbagai pertandingan.

Namun, Chou justru dibuat tak berdaya dan kalah dua gim langsung dari 17-21, 15-21.

Hasil ini merupakan kekalahan kedua Chou dari Antonsen sepanjang kariernya dan juga membuatnya gagal melaju ke babak final Denamrk Open 2020.

Usai gagal ke babak final, Chou pun mengungkap hal apa saja yang membuatnya kalah dari Antonsen.

Chou mengakui jika Antonsen menerapkan gaya main dan tempo yang berbeda dengan biasanya.

Meski tak cepat, tempo Antonsen membuat Chou kesulitan mengikutinya dan berakhir dengan kekalahan.

"Dia memiliki rencan baru untukku. Dia bermain dengan sebuah tempo berbeda, kemampuan berbeda, jadi itu sulit untuk bermain. Itu sulit unttuku kembali ke lapangan. Dia tidak terlalu cepat, tapi temponya bagus dan itu menyulitkanku untuk mengikutinya. Tapi, itu adalah sebuah turnamen yang bagus dan aku akan kembali untuk berlatih lebih keras," jelas Chou.

Senada dengan Chou, Antonsen sendiri mengakui jika dia bermain dengan sangat solid kali ini.

Dia memiliki pertahanan yang bagus dan bermain pintar tanpa keasalahan.

"Aku memainkan sebuah pertandingan yang solid hari ini, aku memiliki pertahanan yang bagus, aku mungkin pemain yang lebih pintar di lapangan hari ini. Aku tidak membuat banyak kesalahan, meski dia beberapa kali lebih cepat dariku, aku percaya diri dala pertandingan bahwa aku memiliki kesempatan yang bagus. Tapi, kalian tak pernah tau, CHou adalah pemain yang tangguh, sangat pintar, sulit dikalahkan," komentar Antonsen.

Usai mengalahkan Chou, Antonsen bakal melawan rekan senegara sendiri, Rasmus Gemke pada babak final hari ini.