"Saat tes di Misano, aku membuat sebuah langkah penting ke depan, aku mencoba hal baru, bukan sesuatu yang besar, tapi di atas semuanya aku mencoba menggunakan sebuah set up semirip mungkin dengan Marc. Aku sudah memahami bagaiman Honda harus dikendarai, jelasnya.
Honda adalah motor yang sulit tapi memiliki potensi untuk menang jika kamu memahaminya, dan berdasarkan yang ia pelajari dari setinggan sang kakak, Alex mengakui jika dia harus menjadi pembalap yang sempurna jika ingin menaklukan Honda.
Bukan pembalap yang hanya unggul di satu aspek tapi fokus ke seluruh aspek secara merata.
"Kamu harus menjadi pembalap yang komplit, kuat d semua area, pengereman, tikungan, akselerasi, kam tidak bisa hanya fokus di satu hal," ungkap Alex.
"Kamu harus selalu penuh konsentrasi, begitu kamu bersantai sedikit kamu kalah sedetik di setiap lap, ini adalah alasan setiap orang bilang itu motor yang sulit dan juga karena Marc sering kecelakaan dia mencoba menemukan batasannya, Honda adalah motor yang sulit tapi itu juga punya potensi untuk menang," tambah Alex.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |