Antara Lionel Messi & Pique Vs Bartomeu, Ada yang Keliru di Barcelona!

Reno Kusdaroji Selasa, 27 Oktober 2020 | 09:40 WIB
Sergi Roberto, Lionel Messi, Sergio Busquets, dan Gerard Pique memegang ban kapten Barcelona. (TWITTER.COM/SUPPORTLEOMESSI)

BolaStylo.com - Megabintang Barcelona, Lionel Messi mendapat dukungan dari rekannya, Gerard Pique terkait tindakan keliru sang presiden klub, Josep Maria Bartomeu.

Lionel Messi memang telah membulatkan tekad untuk meninggalkan Barcelona pada bulan Agustus 2020 dengan mengirimkan burofax pernyataan pengunduran diri.

Akhirnya, kepergian Lionel Messi dari Barcelona berhasil digagalkan oleh Presiden klub, Josep Maria Bartomeu.

Messi yakin bisa menerapkan klausul pelepasan secara gratis seperti yang terdapat dalam kontraknya.

Namun pihak Barcelona bersikeras bahwa itu tidak dapat terjadi karena klausul tersebut telah kadaluarsa pada 31 Mei dan klub mana pun yang ingin mengontaknya harus membayar 700 juta euro.

Meskipun berhasil menahan La Pulga pergi, Josep Maria Bartomeu sudah terlanjur menjadi sasaran kebencian para fan karena dikabarkan membuat sang megabintang tidak betah di Barcelona.

Salah satu bek veteran di Barcelona, Gerard Pique pun ikut mengecam perlakuan Bartomeu terhadap Lionel Messi.

Baca Juga: Jika Ingin Saingi Real Madrid, Barca Harus Rekrut Bocah Penerus Messi!

Gerard Pique memang tidak paham apa yang membuat Lionel Messi tidak betah berada di klub yang dicintainya sendiri.

Namun jika itu memang karena ketidaksukaannya terhadap Josep Maria Bartomeu, Pique yakin Messi sama sekali tidak salah.

Karena ia paham La Pulga sangat mencintai Barcelona dan tidak akan meninggalkan klub kesayangannya ini.

Oleh karena itu, Pique menuding kepemimpinan Bartomeu keliru dan tidak benar yang terbukti dengan memperlakukan Messi dengan kurang baik.

Baca Juga: Jika Hijrah ke Liga Inggris, Reputasi Lionel Messi akan Rusak Parah!

"Saya tidak banyak berurusan dengannya (Messi) saat itu karena saya pikir itu adalah keputusan yang sangat pribadi, namun memang saya ingin dia bertahan," kata Pique kepada La Vanguardia.

"Anehnya, bagaimana mungkin pemain terbaik dalam sejarah yang kami miliki, bangkit dan mengurumkan burofax karena dia merasa mereka tidak mendengarkannya?

"Semua terlalu mengejutkan, Leo seharusnya pantas mendapatkan segalanya di sini (Barcelona).

"Kita (Barca) seharusnya menjaga para pemainnya, tidak meremehkan mereka, itu benar-benar mempengaruhi penilaian saya," pungkasnya.

Baca Juga: Terbungkam di El Clasico, Lionel Messi Diejek Fan Cristiano Ronaldo

Selain itu, Lionel Messi sendiri secara tegas pernah mengecam langsung kondisi Barcelona yang dipimpin oleh Josep Maria Bartomeu merupakan kekeliruan besar.

Meskipun mencintai Barca, Messi mengancam dirinya sudah tidak betah karena tidak senang dengan cara memimpin Bartomeu.

"Saya tidak ingin pergi ke pengadilan melawan klub (Barcelona) seumur hidup saya, (tapi) saya tidak senang dan tetap ingin pergi," kata Messi.

Baca Juga: VIDEO - Pemain Kesayangan Lionel Messi Marah Hingga Mengamuk di Bench

"Saya tidak diizinkan melakukan ini dengan cara apa pun dan akhirnya akan tetap di klub agar tidak terlibat sengketa hukum.

"Cintaku pada Barca tidak akan pernah berubah dan sayangnya manajemen klub yang dipimpin oleh Bartomeu adalah bencana," pungkasnya.

Di sisi lain, Bartomeu pun dalam konferensi pers terbarunya membela diri terkait keputusannya memaksa Messi bertahan di Camp Nou.

Baca Juga: Barcelona Vs Real Madrid, Gocekan Lionel Messi Pecundangi Ramos

"Saya mengerti Leo Messi, empati itu penting, dalam kasusnya dengan seluruh tim kami marah karena kami menginginkan hasil yang berbeda," ungkap Bartomeu.

"Sangat bagus untuk mendapat cuti karena itu berarti ada ambisi dan keinginan, ada klausul dengan batas waktu 10 juni untuk meninggalkan klub secara sepihak.

"Messi terus menjadi pemain Barcelona dan saya berharap selama bertahun-tahun, dia akan pensiun di Camp Nou," pungkasnya. 



Source : express.co.uk
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan