Khabib Nurmagomedov meyakini bahwa Justin Gaethje merupakan lawan yang kuat dan ia telah merasakan kehebatan The Highlight di ronde pertama.
Untungnya, Khabib memang telah menyiasati hal itu untuk membuat Gaethje kelelahan di ronde pertama, tepat seperti rencananya.
Rencananya, The Eagle akan mulai menekan Justin Gaethje dengan beruntun mulai ronde kedua hingga pertarungan berakhir.
Bagi Khabib, The Highlight sudah terlalu terkuras energinya di ronde pertama sehingga ia dapat mengakhiri perlawanan Justin Gaethje dengan lebih cepat di ronde kedua.
Baca Juga: Ibu Nurmagomedov Memang Ingin Putranya Pensiun, Namun Tak Seperti ini
"Seorang petarung selalu disebut sebagai lawan berat saya dan setelah kalah mereka selalu diklaim bukan apa-apa, itu selalu terjadi," kata Khabib.
"(Tapi) Gaethje melakukan pukulan dan tendangan, rencananya memang untuk memaksanya melakukan serangan dan membuatnya kelelahan di ronde pertama.
"Kemudian serang dia di babak kedua, seperti yang anda lihat, dia kehabisan napas di akhir ronde pertama dan semuanya berjalan sesuai rencana.
"Tentu dengan pengecualian dari banyaknya pernyataan saya terlalu kuat, sebenarnya semuanya memang berjalan terlalu sesuai dengan rencana," pungkasnya.
Source | : | middleeasy.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |