Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaetjhe Gagal Raih Pay Per View Tertinggi, Ini Biang Keroknya

BolaStylo.com - Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje di UFC 254 ternyata tak seusai harapan dari sisi pay per view.

UFC 254 diprediksi bakal menjadi salah satu acara UFC yang paling banyak ditonton sepanjang masa.

Menurut Dana Wahite, UFC 254 ini sangat populer di media sosial.

Mengingat dalam pertarungan tersebut, jawara UFC kelas ringan Khabib Nurmagomedov akan bertarung menghadapi juara interim kelas ringan Justin Gaethje untuk memperebutkan sabuk juara.

Sayang, segala yang terjadi ternyata tak sesuai predikse, pasalnya Pay Per Viem (PPV) justru jeblok.

Sebagai informasi tambahan, Pay Per View pada dasarnya adalah sistem penyiaran di mana pemirsa televisi dapat membeli tayangan.

Meski digadang bakal mendapatkan PPV yang tinggi, UFC 254 justru berada di posisi kelima Pay Per View terbanyak tahun ini.

Dilansir dari Essentially Sports, PPV dalam pertarungan kali ini, adalah 675 ribu pay per view.

Hasil ini memastikan UFC 254 berada di peringkat kelima pay perview terbanyak tahun ini, kalah dari UFC 251 (1,3 juta), UFC 246 (1 juta), UFC 25 (700 ribu) dan UFC 24 (700 ribu).

Kalah dari keempat pertarungan lainnya, rupanya UFC 254 membuat kesalahan dari zona waktu berlangsungnya pertarungan.

Pertarungan yang sejatinya menjadi salah satu pertarungan terbesar itu justru diselenggarakan pada waktu yang lebih cocok untuk penonton Timur Tengah ketimbang penonton Amerika.

Faktor inilah yang mempengaruhi angka PPV pertunjukkan, pasalnya Timur Tengah tak memiliki minat besar pada model penyiaran PPV.

Hasil ini tentu cukup disayangkan, mengingat jika perhitungan waktunya tepat untuk penonton Amerika, pertarungan ini digadang bakal mendapatkan PPV lebih dari satu juta lebih.

Terlepas dari itu, ini adalah pertarungan terakhir dimana dunia bisa melihat Khabib Nurmagomedov di atas ring.

Pasalnya, Khabib sudah memilih pensiun dan sepertinya tak ada niat untuk kembali.