MotoGP 2020 - Peluang Juara Dunia Menipis, Yamaha Belum Menyerah

Aziz Gancar Widyamukti Rabu, 11 November 2020 | 19:30 WIB
Fabio Quartararo gagal dapat poin maksimal di MotoGP Eropa 2020 akhir pekan kemarin, Minggu (08/11). (MotoGP.com)

BolaStylo.com - Manajer Yamaha, Massimo Meregalli, menegaskan timnya belum menyerah dalam persaingan meraih gelar MotoGP 2020.

Gelar juara dunia MotoGP 2020 yang ada di hadapan Yamaha seolah kini mulai hilang secara perlahan.

Yamaha pada awalnya sukses menguasai klasemen sementara MotoGP 2020.

Performa Fabio Quartararo yang tampak menjanjikan sempat membuat Yamaha berpeluang besar memiliki kandidat kuat juara dunia MotoGP 2020.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Valencia 2020 - Joan Mir Diambang Gelar Juara Dunia

Kinerja Franco Morbidelli, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, juga membuat Yamaha menjadi yang terdepan di klasemen.

Namun posisi para rider Yamaha di klasemen kini perlahan digurus oleh Suzuki.

Seperti diketahui, Joan Mir (Suzuki Ecstar) saat ini menempati peringkat pertama dengan koleksi 162 poin.

Baca Juga: MotoGP 2020 - Fabio Quartararo Pesimistis dengan Yamaha Kalahkan Suzuki

Ia unggul 37 poin dari Fabio Quartararo dan rekan setimnya, Alex Rins, di posisi kedua dan ketiga.

Maverick Vinales kini menduduki peringkat keempat dengan 121 poin, disusul Franco Morbidelli di posisi kelima dengan 117 poin.

Adapun Valentino Rossi yang mengoleksi 58 poin, harus terdampar di urutan ke-15.

Baca Juga: MotoGP 2020 - Valentino Rossi Bongkar 2 Penyebab Yamaha Terpuruk di Valencia

Menanggapi situasi ini, Massimo Meregalli selaku Manajer Yamaha yakin pembalapnya masih bisa menjaga peluang merebut gelar juara, meski balapan tinggal dua seri lagi.

"Kami sedang menghadapi kesulitan, tetapi kami ingin melakukan yang terbaik," kata Meregalli seperti dikutip BolaStylo.com dari laman Paddock-GP.

"Sulit untuk memikirkan tentang gelar, tetapi kami ingin terus berjuang. Kami tidak akan menyerah tanpa perlawanan," ujar Meregalli.

Massimo Meregalli selaku tim Direktur Yamaha

Gelaran MotoGP 2020 hanya menyisakan dua seri, yakni MotoGP Valencia dan MotoGP Portimao.

Secara hitung-hitungan, Quartararo masih memang mungkin menggagalkan Joan Mir juara dunia MotoGP 2020.

Akan tetapi, nasib Quartararo untuk menjegal Joan Mir tak sepenuhnya berada di tangan sendiri.

Baca Juga: Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Maverick Vinales Dapat 2 Kemalangan pada MotoGP Eropa 2020

Jika Quartararo mampu memenangkan dua seri terakhir, ia masih harus melihat perolehan poin Joan Mir.

Sebab, Joan Mir hanya membutuhkan butuh tambahan 14 poin dari dua seri untuk bisa mengunci titel juara dunia.



Source : Paddock GP
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan