"Pada kenyataannya, aku tidak memiliki saat positif lain, tapi tes di hari Sealasa adalah sesuatu yang tidak jelas, dokter bilang, itu terjadi beberapa kali, terutama bagi ornag-orang yang memiliki Covid sebelumnya sepertiku," tutur Rossi.
"Tapi aku sangat sangat khawatir karena, sialan, itu sebulan iya-tidak, iya-tidak, itu sebuah mimpi buruk yang panjang. Jadi aku lelah. Itu normal, tapi dokter bilang 'tak usah kgawatir, itu kadang terjadi, kita akan mendapatkan Rabu dan Kamis dan aku janji kamu akan negatif," curhatnya.
Rossi pun akhirnya mngaku bisa bernapas lega karena semua terjadi seperti yang dikatakan sang dokter.
Dia negatif dan dipastikan bis membalap di lintasan pekan ini.
"DDan pada faktanya seperti ini jadi aku bahagia, aku disini dan ini bagus karena sekarang aku bisa melakukan sebuah pekan yang normal bekerja dari kamis dan membalap dari Jumat," tutur Rossi.
Meski bisa bernapas lega setelah lolos dari Covid-19, Rossi harus bekerja keras untuk memastikan motornya baik-baik saja.
Pasalnya, pada balapan pekan lalu, motor Rossi tiba-tiba mogok dan tak bisa dijalankan hingga membuatnya gagal finish dan harus gigit jari di balapan comebacknya.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |