BolaStylo.com - Pembalap Indonesia, Andi Farid Izdihar punya misi khusus di gelaran Moto2 Valencia 2020 setelah catatkan rekor pribadi pekan lalu.
Berada di posisi terdepan merupakan target pembalap Indonesia, Andi Farid Izdihar saat melakoni balap Moto2 Valencia 2020 berbekal hasil pekan lalu.
Andi Farid Izdhar atau akrab disapa Andi Gilang optimistis melakoni balapan kedua di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol pada Minggu (15/11/2020).
Pekan lalu di sirkuit yang sama, Andi Gilang mampu menembus kualifikasi kedua (Q2) dengan menjadi tercepat kedua sesi kualifikasi satu (Q1).
Pembalap Idemitsu Honda Team Asia ini menyelesaikan Q1 dengan catatan waktu terbaik 1 menit 46,513 detik.
Baca Juga: Moto2 Valencia 2020 - Menanti Pembalap Indonesia Cetak Rekor Bersejarah
Setelahnya, ia mampu menyelesaikan Q2 dan berhasil merebut posisi start ke-12 sekaligus menjadi rekor terbaiknya selama membalap di Moto2 2020.
"Saya tidak sabar untuk memulai balapan kedua ini di Valencia karena hari Minggu lalu adalah salah satu balapan terbaik," ucap Andi Gilang.
"yang telah saya lakukan sejauh ini di kelas Moto2. Tentu saja, saya masih perlu lebih berkembang, jadi kami akan menganalisis semuanya."
"Dari terakhir kali, dan kemudian saya akan memberikan yang terbaik dari latihan pertama pada hari Jumat.
Baca Juga: Ini Alasan Mandalika Racing Team Cuma Pakai Satu Pembalap Indonesia
"Target pertama saya adalah posisi grid yang baik pada hari Sabtu, dan kemudian target kedua saya adalah berusaha keras lagi dan mencapai 15 besar." imbuhnya.
Meskipun sangat bersemangat, Andi mengaku sedikit mengalami kendala dan banyak menghabiskan waktu di pit.
Pada rangkaian sesi FP1 Moto2 Valencia 2020, Kamis (13/11/2020) Andi Gilang mencatatkan waktu 1menit 36,329 detik.
Andi Gilang kemudian berhasil menajamkan waktunya pada FP2 dengan menorehkan waktu 1 menit 36,147 detik.
Baca Juga: Sesal Sekaligus Pujian Bos Honda untuk Pembalap Indonesia Ini
"Saya sangat bersemangat, mungkin terlalu bersemangat, karena pada lap kedua FP1 saya terjatuh karena kesalahan saya di tikungan 11," ujar Andi Gilang.
"Saya kalah satu kali. banyak waktu di pit, dan pada akhirnya, saya hanya bisa melakukan tujuh lap. Sore (FP2), kami terus bekerja, tapi saya sudah terlambat.
"Dan dengan persamaan yang ada, 1,2 detik di belakang tercepat, yang merupakan minimum waktu, membuat Anda tertinggal jauh dalam klasifikasi.
"Kita harus bekerja keras untuk mendapatkan posisi." imbuhnya.
Baca Juga: Sesal Sekaligus Pujian Bos Honda untuk Pembalap Indonesia Ini
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |