Diketahui Lionel Messi telah mendapat setengah bonus tersebut pada Februari 2020 dan sisanya jatuh tempo ketika kontraknya berakhir pada Juni.
Mengingat spekulasi Messi akan hengkang, tentunya hal ini menjadi berat sebelah bagi Barcelona.
Karena meskipun sang megabintang akan pergi, mereka harus memberikan bonus senilai Rp555 miliar (kurs saat berita ini diterbitkan) yang belum terbayarkan.
Masa depan pemain berusia 33 tahun itu memang telah mengudara sejak perselisihannya dengan mantan Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Baca Juga: Kabar Duka Datang dari Barcelona, Eks Sosok Penting Mereka Berpulang
Hal yang menjadi alasan mendasarnya ialah Messi merasa 'tidak bahagia' dengan kepemimpinan Josep Maria Bartomeu.
Selain itu, ia ingin mencari tempat tujuan dan target baru di pengujung kariernya.
Serta memberikan panggung bagi para pemain muda untuk bersinar menggantikan tempatnya di Barcelona.
Namun kini Bartomeu telah mengundurkan diri dari jabatannya dan masa depan Messi hanya tergantung pada siapa yang terpilih sebagai Presiden baru Barcelona.
Baca Juga: Barcelona Terancam Ditinggal Lionel Messi, Nilai Sponsor Jadi Anjlok?
Source | : | ESPN,Mirror |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |