BolaStylo.com - Michael Owen mempersoalkan gaya bermain Manchester United yang ditangani Ole Gunnar Solskjaer dengan mengklaim Edinson Cavani jadi kunci jawabannya.
Mantan bomber Liverpool dan Manchester United, Michael Owen menyoroti performa inkonsisten Setan Merah arahan Ole Gunnar Solskjaer di Liga Inggris awal musim ini.
Bagi Michael Owen, Solskjaer menerapkan pola menyerang Manchester United dengan cukup keliru.
Pasalnya, selama ini Solskjaer dianggap tak pernah memainkan seorang penyerang tengah murni sejak awal pertandingan.
Baca Juga: 5 Laga Akbar Sepak Bola di Bulan Desember 2020, Catat Jadwalnya!
Owen yang bermain sebagai penyerang tengah bisa merasakan hal ini dan penyerang muda Man United belum memiliki insting striker yang tajam.
Padahal, sebenarnya Man United telah memiliki penyerang tengah murni seperti Owen di dalam skuat mereka.
Pemain yang dimaksudkan Owen ialah penyerang anyar Manchester United, Edinson Cavani.
Baca Juga: Maradona Simpan Dendam pada Legenda Man United Ini Hingga Akhir Hayat
Bagi Michael Owen, Edinson Cavani dapat menjadi kunci jawaban dari strategi pola serangan yang ditetapkan Ole Gunnar Solskjaer untuk Manchester United saat ini.
Di mana brace Cavani saat menyelamatkan Man United dari kekalahan kontra Southampton adalah bukti nyatanya bahwa sang pemain harus selalu dimainkan sejak menit pertama.
"Saya serius, pemain (Cavani) yang pernah saya katakan sebelumnya memiliki pergerakan yang terbaik di dunia," kata Owen.
"Saya berpikir begitu karena pernah melakukannya juga, dia (Cavani) yang terbaik sebagai penyerang tengah, benar-benar brilian.
Baca Juga: Cavani On Fire, Petaka untuk Striker Andalan Manchester United Ini
"Bagaimana dia tidak bermain lebih banyak sejak (menit awal) di Man United? dia satu-satunya pemain dengan insting mengintimidasi dan membunuh yang nyata.
"Jika saya adalah Solskjaer, saya akan membawanya di setiap pertandingan, dia mematikan di depan gawang.
"Itu yang namanya penyerang tengah, anda tidak dapat mengajarkan itu, itu murni naluri (striker)," pungkasnya.
Sejatinya, Cavani pun telah mendapat kesempatan bermain dengan Man United sejak dapat dimainkan.
Baca Juga: Belum Puas Rekrut Van de Beek, Man United Masih Ingin Gelandang Baru
Namun, ia belum pernah sekalipun diturunkan sebagai tim inti untuk bermain sejak menit pertama.
Tercatat, Cavani hanya pernah bermain penuh dalam satu pertandingan ketika Man United menang 4-1 atas Basaksehir di babak penyisihan grup H Liga Champions.
Secara keseluruhan, Cavani mencatatkan 3 gol dan satu assist dari total 8 laga untuk Man United di mana hampir semuanya dimulai sebagai pemain pengganti.
| Source | : | Metro.co.uk |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |