BolaStylo.com - Sial menimpa pembalap MotoGP tim Repsol Honda, Marc Marquez, infeksi pasca operasi ketiga membuatnya harus melakukan operasi keempat.
Saran ini diberikan oleh salah satu dokter ahli traumatologis asal Spanyol, Angel Villamor yang menyebut Marc Marquez membutuhkan operasi lanjutan.
Bukan tanpa alasan rekomendasi ini disarankan Angel Villamor, pasalnya Marc Marquez mengalami infeksi pada cedera patah lengan kanan.
Sebelumnya Angel Villamor cukup percaya akan operasi ketiga Marc Marquez akan membuahkan hasil bagus.
Akan tetapi, infeksi yang dialami Marquez dalam waktu 48 dalam jam setelah dilakukannya operasi membuat keyakinannya berubah.
Baca Juga: Marquez Alami Infeksi, Kompatriot Valentino Rossi Bisa Jadi Juru Selamat Repsol Honda
Villamor yang juga merupakan dokter di klinik IQtra Avanzada Madrid ini sangat menyarankan Marquez untuk melakukan operasi keempat.
Tujuan dilakukannya operasi lanjutan ini untuk menyembuhkan infeksi yang memperlambat pemulihan patah tulang.
"Infeksi tulang terkadang sulit disembuhkan. Tulang merupakan jaringan dengan pembuluh darah paling sedikit," ucap Villamor dikutip dari AS.com.
"karena itu, pertahanan seseorang memiliki sedikit akses, seperti yang terjadi dengan antibiotik.
Baca Juga: Marc Marquez Kemungkinan Gagal Comeback Musim Depan, Pengamat MotoGP Minta Honda Move On!
"Yang digunakan untuk melawan dan itu membutuhkan darah untuk bisa mencapai sumber infeksi. Kuman mampu mencegah pembentukan kalus.
"Dan menyebabkan ketidakmampuan menyembuhkan, inilah yang membutuhkan pembedahan baru.
"Terkadang kami terpaksa bekerja kembali untuk menghilangkan pelat logam karena itu bisa jadi tempat kuman menetap, lebih mudah ketimbang di tulang," imbuhnya.
Meski demikian, harapan untuk tidak melakukan operasi keempat masih tetap ada dan sebagai gantinya Marquez harus mengonsumsi obat-obatan.
Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Alasan Penyembuhannya Berlangsung Lama
Obat-obatan itulah yang nantinya diharapkan bisa menyembuhkan infeksi yang muncul di lengan kanan Marquez.
"Ada kemungkinan jika antibiotik dan pertahanan alami Marquez bisa mengatasi kuman tanpa adanya pembedahan lebih lanjut." ujar Villamor.
Marc Marquez total sudah menjalani tiga kali operasi patah tulang lengan humerus pasca seri pertama MotoGP 2020.
Operasi terakhir berlangsung pada 3 Desember 2020, meski sukses berjalan ternyata operasi itu meninggalkan infeksi pada patahan tulangnya.
Baca Juga: MotoGP 2021 Belum Mulai, Marc Marquez Tebar Ancaman Buat Joan Mir
Source | : | As.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |