Buntut Aksi Rasialis, Wasit PSG Vs Istanbul Terancam Sanksi Berat UEFA

Aziz Gancar Widyamukti Kamis, 10 Desember 2020 | 16:00 WIB
Striker Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe (kedua dari kiri) dan Neymar serta pemain Istanbul Basaksehir saat melakukan protes terkait insiden rasialis di tengah pertandingan matchday 6 grup H Liga Champions 2020-2021. (TWITTER.COM/BBCSPORT)

"Informasi sehubungan dengan penyelidikian ini akan tersedia pada waktunya," kata UEFA dalam pernyataan resmi mereka.

Menurut aturan dari induk sepak bola Eropa tersebut, Coltescu terancam hukuman larangan bertugas sebagai wasit selaam 10 pertandingan jika terbukti bersalah.

Baca Juga: Embat Sahabat Mantan Pacar, Karier Eks Real Madrid Ini Terancam

Peraturan tersebut tertuang pada Pasal 14 dari edisi terakhir langkah-langkah dan prosedur disiplin UEFA.

"Setiap orang di bawah lingkup Pasal 3 yang menghina martabat manusia dari seseorang atau sekelompok orang atas dasar apapun, termasuk warna kulit, ras, agama, asal etnis, jenis kelamin atau orientasi seksual, akan menimbulkan penangguhan yang berlangung 10 pertandingan atau jangka waktu tertentu dan sanksi lain yang sesuai."

Pasal 3 yang dimaksud adalah semua klub, pemain, dan ofisial, termasuk ofisial pertandingan serta UEFA harus tunduk dengan aturan.

Striker Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe (kedua dari kiri) dan Neymar serta pemain Istanbul Basaksehir saat melakukan protes terkait insiden rasialis di tengah pertandingan matchday 6 grup H Liga Champions 2020-2021.

Berdasarkan pasal tersebut, Coltescu juga dapat dihukum lebih berat lagi apabila terbukti melakukan aksi rasial kepada Pierre Webo.

Di sisi lain, laga PSG vs Istanbul Basaksehir yang sempat tertunda akhirnya kembali digelar.

Duel PSG vs Istanbul Basaksehir pada matchday 6 Grup H Liga Champions itu telah dilanjutkan pada Kamis (10/12/2020) dini hari WIB.



Source : Sky Sports
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan