BolaStylo.com - Manajer Liverpool, Juergen Klopp menuding anak asuhnya bak masih tertidur usai imbang dengan Fulham yang disebutnya karena adanya faktor X.
Secara mengejutkan Liverpool tertahan imbang 1-1 dari Fulham pada lanjutan Liga Inggris kemarin malam membuat sang manajer, Juergen Klopp menyoroti tajam skuatnya.
Tertinggal lebih dulu dari gol Bobby Reid (25), Juergen Klopp dapat bernapas cukup lega usai Liverpool menyamakan kedudukan lewat gol penalti Mohamed Salah (79).
Meski demikian, hasil imbang ini membuat Liverpool kehilangan kesempatan menggeser posisi puncak klasemen Liga Inggris dari tangan Tottenham Hotspur yang sesaat sebelumnya bermain imbang melawan Crystal Palace (1-1).
Baca Juga: 3 Kebaikan Besar Arteta Ini Tak Bisa Tutupi 3 Bulan Kebobrokan Arsenal
Klopp tak memungkiri bahwa The Reds bermain cukup buruk pada awal pertandingan.
Hal itu membuatnya menyoroti tajam permainan anak asuh Liverpool yang disebutnya seperti 'masih tertidur' sepanjang babak pertama.
Oleh karena itu, Klopp mengharapkan pasukan The Reds mendapat pelajaran berharga dari hasil imbang ini.
Baca Juga: Manchester United Disebut Sulit Juara Liga Inggris Bersama 5 Pemain Ini
"Selama 30 menit pertama tidak bagus dan kami perlu bangun tapi lebih baik setelah itu," kata Juergen Klopp mengomentari permainan Liverpool.
"Saya tidak bisa menulis buku, melemparkannya ke lapangan dan menyuruh mereka membacanya, jadi saya ingin mereka mengguncang diri mereka sendiri dan mulai lagi.
"Awal permainan yang baik memang bagus, tapi jika anda tak memulainya dengan bik maka anda harus mengulanginya lagi sampai berubah, kami butuh setengah jam untuk melakukannya.
Selain menyorot tajam permainan The Reds, Klopp mengklaim tim tuan rumah dapat bermain bagus karena adanya faktor x.
Baca Juga: Manchester United Tidak Punya Mimpi Juara Liga Inggris Lagi?
Faktor x yang dimaksud adalah atmosfer semangat yang diberikan oleh kehadiran para penggemar yang mendukung fulham secara langsung di tribun stadion.
Mengingat Liga Inggris telah lama dijalankan secara tertutup (tanpa penonton), kehadiran para suporter di tribun stadion dapat menjadi kekuatan besar yang baru.
"Ini merupakan pertama kalinya suporter berada di tribun stadion pertandingan setelah sekian lama menghilang," lanjut Klopp menerangkan.
"Tentu saja mereka menciptakan atmosfer dukungan yang dapat membantu Fulham menimbulkan semangat juang yang besar seperti para suporter mereka," pungkasnya.
Baca Juga: Liverpool dan Man United Dipaksa Kecewa oleh Titisan Cristiano Ronaldo
| Source | : | liverpoolecho.co.uk |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |