BolaStylo.com - Mantan pemain Manchester United, Dimitar Berbatov membongkar liciknya dapur ajang penghargaan sepak bola karena Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Megabintang Barcelona, Lionel Messi, dan bomber Juventus, Cristiano Ronaldo masuk nominasi FIFA Best Award bersama Robert Lewandowski.
Seperti yang diketahui, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi merupakan nama lama yang telah menghiasi setiap ajang penghargaan bergengsi di dunia sepak bola.
Meski demikian, pada FIFA Best Award banyak yang menjagokan Robert Lewandowski dapat mengalahkan dua nama besar seperti Ronaldo dan Messi.
Baca Juga: Cara Efektif Gagalkan Penalti Cristiano Ronaldo: Pakai Feeling!
Semua itu tak lepas dari peran Lewandowski yang mengantarkan Bayern Muenchen meraih treble winner pada musim kemarin.
Mencetak 55 gol dan 10 assist dalam 47 laga di semua kompetisi musim lalu, sebenarnya Lewa juga dijagokan untuk meraih Golden Ball dan Ballon d'Or 2020.
Namun, sayangnya hal tersebut tidak terjadi karena ajang penghargaan dibatalkan karena adanya pandemi covid-19 sepanjang tahun 2020.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Sampaikan 2 Kalimat Buat Juventus Usai Gagal Penalti
Melihat hal ini, mantan penyerang Manchester United, Dimitar Berbatov menilai Robert Lewandowski menjadi satu-satunya korban yang dirugikan.
Meskipun pernah bermain bersama Cristiano Ronaldo, Dimitar Berbatov menilai Lewandowski seharusnya mampu menyabet semua ajang penghargaan pada tahun ini.
Bahkan, ia mengaku tak habis pikir mengapa Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang dianggapnya tidak pantas masuk nominasi bisa menyaingi Lewandowski.
"Saya terkejut Ronaldo dan Messi masuk daftar finalis FIFA Best Award karena saya tidak yakin mereka pantas berada di sana," kata pria Bulgaria itu kepada Betfair.
Baca Juga: Ketika Messi Menyentuh Bola, Mantan Pemain Barca Rasakan Sensasi Aneh!
"Saya pikir mereka harus memberikannya kepada Robert Lewandowski, dia pantas mendapatkannya, saya tidak yakin siapa lagi yang harusnya berada dalam nominasi.
"Sebenarnya tidak adil juga Golden Ball tahun ini tidak terjadi karena Lewa merupakan favorit banyak orang.
Berbatov pun berpikir terdapat kelicikan yang terjadi di dapur atau balik layar setiap ajang penghargaan di dunia sepak bola.
"Terkadang sayangnya sepak bola hanyalah bisnis, dan di belakang tirai dan agen bekerja jauh dari kamera hingga tak terlihat oleh semua orang.
Baca Juga: Lionel Messi Bisa Bertahan di Barcelona, Tapi 1 Syarat Ini Harus Dipeenuhi
"Bagi Saya, Lewandowski ada di atas sana sebagai penyerang terbaik di sepak bola modern saat ini.
"Ini adalah topik di mana tidak ada yang bisa menyetujui satu pemain karena menurut saya anda tidak bisa membandingkan pemain dari waktu yang berbeda," pungkasnya.
Sejauh ini, hanyalah Luka Modric seorang yang mampu menembus dominasi Ronaldo dan Messi dalam meraih penghargaan pesepakbola terbaik dalam 12 tahun terakhir.
Sementara itu, kehebatan Robert Lewandowski sepanjang tahun 2020 yang dianggap orang berhak mendapat banyak penghargaan bergengsi harus batal karena pandemi.
Baca Juga: Bawa Nama Aguero, Pemain ini Prihatin Messi Nampak Tak Nyaman di Barca