Kisah Ngenes Mantan Bek Tottenham Hotspur, Didenda 1,3 Miliar Cuma Gara-gara Pesan WhatsApp

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 6 Januari 2021 | 16:24 WIB
Bek sayap Inggris, Kieran Trippier, merayakan golnya ke gawang Kroasia dalam pertandingan semifinal (wiwidbola)

Chat Trippier degan teman lainnya

Dari penyelidikan yang dilakukan, diketahui jika teman Trippier mengambil keuntungan dari informasi itu untuk bermain judi

Diketahui bahwa pada pertengahan Juli 2019, teman Trippier Oliver Hawley memasang sepuluh taruhan terpisah, mulai dari 20 pounds hingga 65 pouns, jika Trippier bergabung dengan Atletico.

Tak cuma Hawley, teman Trippier yang lainnya, Matthew Brady juga diketahui mengirim sms untuk menanyakan hal itu dan memperbolehkannya memasang taruhan.

Trippier lebih lanjut menginformasikan pada grup Whastappnya jika dia sudah selesai melakukan kesepakatan.

Meski begitu, temannya mengatakan jika mereka hanya bisa bertaruh sedikit karena ada aturan pembatasan taruhan.

Trippier pun tak masalah dengan hal itu, dan benar saja dia benar-benar pindah ke Atletico Madrid pada 17 Juli kemudian.

Akibat skandal bocoran transfer lewat pesan WhatsApp yang dijadikan bahan perjudian ini, pada 23 Desember 2020 Trippier dijatuhi hukuman larangan bertanding selama 10 pekan.

Selain itu, ia juga dikenai denda sebesar 70 ribu pounds atau senilai Rp.1,3 miliar (kurs saat ini).

Meski begitu, hukuman ini masih ditangguhkan dan tengah dalam pengajuan banding karena mempertimbangkan catatan kedisiplinan, karakter dan penyesalan yang ditunjukkan Trippier.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : The Sun
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan