"Joan adalah pria yang baik, rendah hati, dia seorang yang teroganisir, tipe yang lambat. Dia tidak memiliki gelar di kepalanya (tidak memikirkan gelar -red)," tutur Rabat soal Mir.
Selain mengungkap sosok Mir, Rabat juga memberikan pendapat tentang Marc Marquez yang juga teman dekannya.
Menurut Rabat, Marc adalah orang yang begitu semangat soal balapan.
"Aku (sempat) melihat Marc mengikuti adiknya, Alex ketika dia melakukan Motocross, dia memiliki lengannya tersampir di sekitar lehernya, tapi Marc adalah Marc, dan ketika dia kembali ke motornya, dia bakal gaspol lagi," jelas Rabat.
Marc sendiri kini memang masih dalam masa penyembuhan cedera lengan kanannya.
Jika dia berhasil kembali ke kompetisi pada MotoGP 2021, jelas dia akan menjadi salah satu saingan berat bagi Joan Mir.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |