Tikam 2 Saudarinya, Petarung UFC Dituntut Pasal Pembunuhan Berencana

Aziz Gancar Widyamukti Jumat, 8 Januari 2021 | 15:30 WIB
Irwin Rivera (kanan) saat berduel di UFC. (INSTAGRAM/IRIVERA144_1)

BolaStylo.com - Petarung kelas bantam UFC, Irwin Rivera, ditangkap dan dipenjara atas dua tuduhan percobaan pembunuhan.

Menurut laporan penangkapan Kantor Sheriff Palm Beach County, Irwin Rivera ditahan pada Kamis (7/1/2020) waktu setempat.

Irwin Rivera kini diamankan di Pusat Penahanan Utama di West Palm Beach.

Dikutip dari laman MMA Fighting, Rivera ditahan karena dicurigai menikam saudara perempuannya.

Baca Juga: Ogah Terseret Konflik Jake Paul vs Presiden UFC, Logan Paul Membela Diri

Hal itu diketahui setelah saudari perempuan Rivera ditemukan tergeletak di dekat jalan raya rumahnya.

Perempuan berusia 22 tahun ditemukan dalam kondisi berlumuran darah dengan banyak luka di punggung, kepala, dan lengan.

Dia memberi tahu petugas bahwa dia telah ditikam dan saudara peremuannya yang ada di rumah juga telah diserang Rivera.

Baca Juga: Sebut Khabib Sebagai Petarung Petani, Tony Ferguson Tak Akui Rekor Ini

Kakak perempuan Rivera yang berusia 33 tahun kemudian ditemukan di kediamannya dalam kondisi berlumuran darah dengan banyak luka di punggung, wajah, lengan, dan tangan.

Tetangga bersaksi bahwa salah satu dari saudari dari mereka datang ke rumahnya dan menelpon polisi setelah diserang.

Rivera diduga menyerang kedua saudari perempuannya pada tengah malam di rumahnya di Boynton Beach, Florida.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Dipaksa Bertarung. Manajer Akui Selalu Diteror

Keesokan harinya pasca-menyerang saudarinya, Rivera langsung diamankan oleh polisi dari Departemen Kepolisian Pantai Daytona yang melakukan olah TKP di kediamannya.

Dalam sebuah rekaman wawancara, Rivera mengaku bahwa dia menikam kedua saudari itu dengan pisau kuningan.

Dia mengklaim bahwa dia “membunuh kedua saudara perempuannya dan mengatakan bahwa dia melakukannya karena itu adalah tujuannya, yang dia diberitahu oleh kekuatan yang lebih tinggi.”

Irwin Rivera, petarung kelas bantam UFC yang juga rekan Khabib Nurmagomedov di bawah manajemen Ali Abdelaziz.

Rivera saat ini ditahan atas dua tuduhan percobaan pembunuhan.

Sementara itu, Ali Abdelaziz selaku manajer Rivera belum memberikan respons terkait kasus yang menimpa kliennya.

Meski begitu, pihak UFC telah mengambil sikap tegas terkait kasus ini.

Baca Juga: Digoda Rp 1,3 Triliun, Khabib Nurmagomedov Tetap Tak Mau Khianati UFC

UFC mengatakan, Rivera untuk sementara tidak akan mendapat jadwal bertarung sampai penyelidikan berakhir.

Artinya, petarung asal Meksiko itu terancam tak bisa melawan Ray Rodriguez pada 13 Maret 2021 jika terbukti bersalah.

"UFC mengetahui insiden baru-baru ini yang melibatkan Irwin Rivera dan kemudian menerima informasi dari manajemennya bahwa dia telah menunjukkan perilaku berkaitan dengan masalah kesehatan mental," bunyi pernyataan UFC.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Sesalkan 1 Hal di Balik Kesuksesan Hajar McGregor

"Tuduhan tersebut sangat meresahkan dan organisasi saat ini sedang mengumpulkan informasi tambahan."

"Investigasi sedang berlangsung dan langkah selanjutnya yang potensial termasuk tindakan disipliner atau perhatian medis yang akan ditentukan setelah penyelidikan."

"Lebih lanjut, UFC telah memberi tahu manajemen Rivera bahwa dia tidak akan ditawari pertarungan saat ini."

Rivera sendiri terakhir kali bertarung di oktagon pada Oktober 2020.

Saat itu dia kalah dari Andre Ewell pada duel UFC Vegas 11 .

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : MMAFighting.com
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan