Thailand Open 2021 - Wakil Eropa Bongkar Senjata Mematikan Praveen/Melati

Eko Isdiyanto Jumat, 15 Januari 2021 | 17:00 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, melakukan tos di sela pertandingan perempat final Thailand Open I 2021 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (15/1/2021). (RAPHAEL SACHETAT)

BolaStylo.com - Ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Boje bongkar senjata mematikan Praveen/Melati usai kalah di perempat final Thailand Open 2021.

Kalah dengan skor sangat tipis dialami wakil Denmark saat berjumpa ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Bertanding di Impact Arena, Bangkok, Thailand pada Jumat (15/1/2021) Mathias Christiansen/Alexandra Boje kalah dengan skor 21-19, 22-20.

Kekecewaan tak dapat disembunyikan dari Christiansen, meskipun ia tak menampik Praveen/Melati bermain baik dengan senjata mematikan yang dimiliki.

Kepada BWF Badminton, Christiansen mengakui pasangan ganda campuran andalan Indonesia itu punya servis yang mematikan.

Baca Juga: Bikin Deg-degan Saat ke Semifinal Thailan Open 2021, Praveen/Melati Impas Lakukan Hal Ini

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani laga perempat final Thailand Open I 2021 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (15/1/2021).

Ia mengklaim mampu mengimbangi permainan lawan, namun sangat kekurangan keberuntungan di samping Praveen/Melati lebih berpengalaman dibanding mereka.

Christiansen pun tak segan membagikan tips bagi siapa saja yang bakal menjadi lawan Praveen/Melati selanjutnya.

Hal yang harus diwaspadai adalah bagaimana cara mengatasi servis mematikan dari pasangan tersebut atau bahkan memenangi servis dari wakil Indonesia itu.

"Kami setidaknya layak memenangi satu gim. Gim kesatu kamu unggul 3-4 poin, tetapi lagi-lagi, hal itu tidak berarti saat melawan mereka," ucap Christiansen.

Baca Juga: Hasil Thailand Open 2021 - Tumbangkan Wakil Denmark, Praveen/Melati ke Semifinal

"Sebab, mereka bisa mendapatkan banyak poin dengan mudah saat memegang servis. Jadi, meskipun kami memimpin, rasanya sangat tipis.

"Mungkin kami sedikit kurang beruntung, mungkin juga mereka lebih berpengalaman. Mereka menutup kemenangan pada kedua gim dengan sangat ketat.

"Kuncinya memang mencari cara keluar dari situasi servis mereka dengan cara yang baik. Sebab, saat kami melakukan reli dan memainkannya.

"Peluang kami untuk memenangi poin adalah 50-50. Servis mereka-lah yang membuat perbedaan," imbuhnya.

Baca Juga: Thailand Open 2021 - Keajaiban Bocah Itu Diruntuhkan Anthony Ginting

Hasil ini sekaligus menambah catatan buruk wakil Eropa itu kala berjumpa pasangan Indonesia dari dua pertemuan yang sudah dijalani.

Pasangan Denmark selalu kalah dari Praveen/Melati, sementara itu wakil Indonesia melenggang bebas ke babak semifinal Thailand Open 2021.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : BolaSport.com,bwfworldtour.bwfbadminton.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan