Thailand Open 2021- Akui Dosa Masa Lalunya pada Indonesia, Penyelamat Anthony Sinisuka Ginting Minta Maaf

Ananda Lathifah Rozalina Minggu, 24 Januari 2021 | 09:17 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus, saat menjalani pertandingan semifinal kontra rekan senegaranya, Anders Antonsen, pada turnamen Thailand Open II 2021 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (23/1/2021). (ERIKA SAWAUCHI)

BolaStylo.com - Tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus mengakui sebuah dosa di masa lalu yang dilakukannnya pada Indonesia.

Vittinghus baru-baru ini ramai jadi perbincangan di kalangan penggemar bulu tangkis Indonesia.

Pasalnya, tunggal putra Denmark itu berjanji akan berusaha sekuat tenaga untuk mengalahkan Lee Cheuk Yiu yang mengancam posisi tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting di BWF World Tour Finals.

Tak cuma itu, Lee Cheuk Yiu juga menjadi penakluk Ginting di babak kedua Thailand Open 2021.

Membuktikan janjinya, Vittinghus berhasil menang dan menyelamatkan Ginting dalam perebutan tiket peserta BWF World Tour Finals akhir bulan ini.

Usai menjadi penyelamat Ginting,Vittinghus pun mengucapakan banyak terima kasih pada para penggemar Indonesia yang memberondongnya dengan dukungan tanpa henti sebelum pertandingan.

Pengemar juga menyebutkan Indomie yang dengan jenaka diminta vittinghus sebagai imbalan jika dia berhasil menang.

Baca Juga: Thailand Open 2021 - Tunggal Putra Denmark Minta Indomie Jutaan Lusin Jika Sukses Balaskan Dendam Anthony Ginting

Dilansir dari Bolasport, ucapan terima kasih dituangkan Vittinghus dalam episode "Indonesia Love Storm & #ThePowerOfIndofood" dari podcast A Year On Tour With Vittinghus.

"Saya ingin berterima kasih banyak atas dukungan kalian. Situasinya benar-benar gila sejak saya mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito," ujar Vittinghus.

Akun saya di Twitter, Instagram, dan Facebook menjadi di luar kendali, dengan hal lucu tentang Indomie, dan Indomie benar-benar menghubungi saya melalui CEO mereka," lanjutnya.

Menerima banyak dukungan dari Indonesia, Vittinghus pun lantas mengungkit sebuah dosa masa lalunya pada Indonesia.

Dengan jenaka ia berharap penggemar Indonesia memafkan aksinya di Piala Thomas 2016 silam.

"Saya berharap kalian sekarang memaafkan saya karena memenangi poin terakhir pada final Piala Thomas 2016," ujar Vittinghus.

Pada final Piala Thomas 2016 silam, tim putra Indonesia memang harus menelan pil pahit di babak final.

Di partai terakhir, tunggal putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa ditaklukan Vittinghus dan memastikan Denmark meraih gelar juara sementara Indonesia harus lebih bersabar kala itu.

Baca Juga: Drama Balas Dendam Sempat Heboh, Hubungan Anthony Ginting dan Lee Cheuk Yiu Aslinya di Luar Dugaan

 



Source : BolaSport.com
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan