BolaStylo.com - Mantan agen Jean-Clair Todibo, Bruno Satin mengungkap fakta mengejutkan soal bek Barcelona tersebut.
Sejak bergabung dengan Barcelona pada 2019 silam, Todibo kurang bisa mengamankan posisinya di skuat utama.'
Ia bahkan sempat dua kali menjadi anak buangan yang dipinjamkan ke klub lain, pertama ke klub Jerman, FC Schalke 04 pada awal Januari 2020 silam, dan kini ke Benfica hingga Juni 2022 mendatang.
Menurut mantan agen Todibo, Bruno Satin alasan di balik kondisi kurang mujur sang pemain itu adalah karena karakternya sendiri.
Bruno membeberkan jika Todibo mulai sulit ditangani karena memiliki sifat buruk yang tidak mau mendengarkan nasihat, bahkan dari orang yang penting di klub sekalipun.
"Kami bahagia dengan pekerjaan yang kami lakukan karena membawanya ke Barcelona, tapi sekarang kami tak lagi menangani ketertarikannya," tutur Satin pada Calciotoday.
"Dia punya sebuah karakter yang menyulitkan. Dia tidak pernah mendengarkan nasihat yang diberikan Abidal, direktur olahraga dari klub Catalan," lanjutnya.
Satin lantas menyebut jika Todibo terlalu sombong dan menganggap dirinya sudah menjadi seorang superstar dan berakhir merusak karier dan potensi luar biasa dalam dirinya sendiri.
"Klub percaya padanya, tapi Todibo sudah percaya bahwa dia adalah seorang superstar, itulah mengapa petualangannya di La Liga tidak berjalan baik, dia memiliki kualitas bagus tapi dia payah dalam kerendahan hati," jelasnya.
Satin kemudian menyatakan jika Todibo tertarik bermain untuk Serie A dan Lazio menjadi tempat potensial untuknya berlabuh.
Tapi, menurut Satin, Todibo butuh klub yang tenang dan tak terlalu besar serta ambisius dulu untuk pengemabngan dirinya.
"Sebuah klub yang tenang akan ideal untuknya, mungkin yang lebih kecil dari Lazio, dimana sebuah klub yang terlalu ambisius dengan banyak tekanan, aku tidak berpikir itu akan menjadi yang terbaik untuk kariernya," tutur Satin.
"Ia butuh jadi starter lagi, tapi di sebuah klub yang mana dia bisa membuat kesalahan yang akan menuntunnya untuk berkembang, bahkan pemain terbesar harus melakuka hal yang sama, menjadi penghangat bangku cadangan tidak akan baik untuknya," tambah Satin.
Selain itu, menurut Satin, Todibo bisa berkembang hanya jika dia mau melakukannya.
Pasalnya, secara fisik dan kemampuan di bidang olahraga dia memiliki segala hal untuk sukses , tapi ia harus menemukan jalan yang tepat terlebih dulu.
Todibo disebut harus mau belajar lebih banyak jika ingin sukses.
Baca Juga: Dulu Dibuang Bak Barang Tak Berharga, Luis Suarez Kini Bikin Barcelona Nyesek
Source | : | Marca |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |