Kisah Miris Bocah Pemakai Kaos Plastik Lionel Messi, Hidupnya Hancur karena Perhatian dan Prasangka

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 3 Februari 2021 | 15:00 WIB
Murtaza Ahmadi, penggemar cilik megabintang Barcelona, Lionel Messi. ()

BolaStylo.com - Perhatian Lionel Messi diklaim membawa petaka bagi kehidupan bocah bernama Murtaza Ahmadi asal Afghanistan.

Ingat dengan bocah bernama Murtaza Ahmadi asal Afghanistan? bocah laki-laki itu sempat terkenal dan viral karena memakai kaos plastik bertuliskan Messi.

Pada 2016 silam saat Murtaza masih berusia 5 tahun, fotonya yang mengenakan kaos dari plastik bertulis Messi terunggah di Facebook.

Foto itu pun mendapatkan perhatian media, publik hingga organisasai Internasional dan sampai ke Lionel Messi.

Peristiwa itu pun menuntun Murtaza bisa bertemu idolanya secara langsung.

Ya, Murtaza mendapatkan perhatian dari Messi dan sempat dipertemukan dengan Messi dalam sebuah pertandingan, sayangnya itu adalah awal dari semua mimpi buruk di kehidupan masa kecilnya.

Pasalnya, Murtaza menjadi terkenal dan banyak orang yang menduga dia dan keluarganya mendapatkan uang bantuan dari Messi.

Tapi itu bukan yang sebenarnya terjadi, alih-alih mendapatkan uang bantuan, Messi hanya memberikan bocah itu bola dan kaos saja.

"Aku mendengar rumor Messi ingin bertemu Murtazai, " ungkap sang kakak.

"Segera (setelah itu), dua paket datang dari orang dekat Messi tiba di rumah."

"Ketika aku pertama melihat paket itu, ku pikir satunya berisi mainan untuk Murtaza dan paket yang lain berisi dolar (uang), tapi tidak, sebuah bola dan sebuah kaos," jelas ayah Murtaza yang bernama Arif.

Inilah yang kemudian menjadi masalah, pasalnya semua orang berpikir Murtaza mendapatkan paket berupa uang.

Gara-gara paket yang dikira berisi uang itu, Murtaza dan keluarganya diintai serta mendapatkan ancaman penculikan.

Sayangnya, saat meminta suaka perlindungan dari pihak berwajib, mereka malah ditolak.

Arif lantas melanjutkan jika ia mengira jika mempertemukan anaknya dengan Messi akan membuat sang pemain memberikan bantuan untuk Murtaza, tapi tidak ada apapun yang dilakukan Messi.

"Kami pikir dengan membawanya ke Doha untuk bertemu Messi, dia akan melakukan seperti Ronaldo. Kami pergi ke Doha jadi Messi bisa melakukan sesuatu untuknya tapi dia tidak melakukan apapun untuk Murtaza," jelas Arif.

Namun, lagi-lagi tindakan itu malah jadi boomerang sendiri untuk Murtaza.

Bertemu Messi membuat segalanya malah menjadi berat bagi Murtaza.

Karena orang-orang percaya Murtaza mendapatkan uang saat bertemu Messi, ia harus berhenti pergi ke sekolah, berhenti keluar rumah dan berhenti bermain sepak bola akibat ancaman penculikan.

Murtaza bahkan harus dikirim ke rumah pamannya yang ada di Kabul untuk menghindari ancaman penculikan dan teror yang meningkat di ibu kota Afganistan.

Uniknya, meski mengalami banyak masalah dan kehilangan kebahagiaan masa kecilnya, Murtaza mengaku tak menyesal telah memakai baju plastik bertuliskan Messi tersebut.

"Ada banyak ledakan dimana-mana, boom, aku tidak punya tempat untuk bermain. Aku tidak punya teman, aku akan memakai kaos itu lagi karena aku mengagumi Messi," jelas Murtaza.

Kini, Murtaza sudah bisa kembali ke rumahnya dan berkumpul dengan keluarganya lagi sejak beberapa bulan lalu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : Marca
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan