Saat berhadapan dengan pemain Jepang, Leo/Daniel menilai gaya permainan Ahsan/Hendra akan lebih cocok mereka terapkan.
Sedangkan ketika menghadapi lawan-lawan dari Eropa, mereka akan mencoba menerapkan pola permainan The Minions.
"Tapi kan tergantung lawannya siapa. Kalau main lawan teman sendiri atau pemain Jepang, mungkin bisa memainkan gayanya Hendra/Ahsan yang kalem dan tenang.
Baca Juga: Masih Ingat Tan Boon Heong, Pemilik Smash Tercepat di Bumi? Kabarnya Kini Berubah Drastis
"Tapi kalau lawan pemain Eropa, mungkin kami akan memainkan gayanya Kevin/Marcus,” timpal Leo Rolly Carnando.
Leo/Daniel, yang saat ini menduduki peringkat 35 dunia, sudah masuk ke dalam skuad inti ganda putra Indonesia di bawah asuhan Herry Iman Pierngadi.
Peraih gelar Juara Dunia Junior 2018 dan Juara Asia Junior 2019 itu mengaku bersyukur bisa berlatih bersama para pemain elite dunia membuat mereka semakin termotivasi untuk meraih prestasi di kancah internasional.
“Pelajaran yang bisa kami ambil sih banyak banget ya selama delapan bulan terakhir. Latihan sama mereka (senior) tuh jadi terpacu banget motivasinya. Ya pokoknya harus bisa mengikuti jejaknya mereka-mereka lah,” tandas Leo.