BolaStylo.com - Nasib pelatih Barcelona saat ini, Ronald Koeman membuat salah satu legenda Timnas Belanda, Ruud Gullit ikut merasa iba.
Barcelona kini menjadi klub dengan masalah yang cukup kompleks.
Barcelona diketahui tengah mengalami masalah finansial serta performa yang naik turun.
Di tengah segala masalah itu, Barcelona justru mendapati kenyataan sang mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu ditangkap polisi akibat skandal korupsi yang sudah diselidiki sejak Februari silam.
Melihat Barcelona yang tengah menghadapi situasi buruk itu pun membuat Ruud Gullit merasa iba pada Ronald Koeman.
Sebagai mantan rekan setim Koeman di Timnas Belanda Gullit tahu jika melatih Barcelona adalah mimpi Koeman.
Sayang, semua mimpi itu terjadi di saat yang kurang tepat menurut Gullit sehingga membuatnya iba pada Koeman.
"Aku meras sedikit.. untuknya. Passion terbesarnya adalah menjadi pelatih Barcelona. Selalu seperti itu. Tapi dia tidak mungkin datang di sebuah situasi momen dengan masalah yang menimpa Barcelona saat ini," ungkap Gullit.
"Mereka berada di tengah-tengah pemilihan presiden baru, dan juga berada pada situasi yang mana mereka memiliki hutang besar yang harus dibayar. Juga, Covi-19 yang berarti stadion kosong. Kemduian mereka harus membuat keputusan, yang menjadi masalah terbesar untukknya adalah tentu saja mengeluarkan Luis Suarez," lanjutnya.
Gullit lantas percaya jika kepergian Suarez bukanlah keinginan Koeman.
"Dan saya percaya itu bukan idenya, itu datang dari atas. Dan Messi tidak senang tentang itu. Jadi itu adalah momen yang sangat-sangat sulit untuk melatih Barcelona," jelas Gullit.
Meski datang di situasi yang serba sulit, Gullit berharap Koeman bisa melaluinya dengan baik.
"Tapi, saya harap dia melakukannya dengan baik, jika dia melakukannya dalam keadaan itu, itu akan menjadi pekerjaan terbaik yang pernah dia lakukan," tambah Gullit.
Barcelona sendiri kini masih memiliki permainan yang beum konsisten, meski begitu mereka kini berhasil menempati posisi kedua di klasemen sementara dan menjaga asa menjuarai La Liga.
| Source | : | Marca |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |