BolaStylo.com - Fakta menarik terungkap soal Bagus Kahfi memilih untuk mengenakan baju batik saat resmi diperkenalkan FC Utrecht sebagai rekrutan baru.
Bagus Kahfi resmi diperkenalkan FC Utrecht sebagai rekrutan anyar pada Jumat (5/2/2021), saat itu ia mengenakan setelan batik lengan panjang.
Terdapat cerita menarik di balik alasan Bagus Kahfi mengenakan setelan batik saat diresmikan oleh klub barunya asal Belanda itu.
Hal ini diungkap Bagus Kahfi dalam wawancana ekslusif bersama Kompas.com, pemuda asal Magelang itu ternyata teringat akan pesan orang tua.
Ketika ditanya mengapa memilih mengenakan batik, Bagus langsung menyebut orang tua yang selalu berpesan kepada dirinya.
Baca Juga: Legenda Chelsea Sebut Bagus Kahfi Lebih Bertalenta dari Eks Striker Termahal Inggris
Baik bapak dan ibu Bagus, keduanya selalu mengingatkan betapa pentingnya mengingat jati diri sebagai orang Jawa.
Saat menandatangani kontrak di FC Utrecht, Bagus mengenakan batik lengan panjang berwarna cokelat-hitam dengan motf kupu-kupu.
"Saya saat itu teringat pesan bapak dan ibu saja," ucap Bagus kepada Kompas.com.
"Bapak dan ibu pernah berpesan kalau orang Jawa jangan pernah lupa sama Jawa-nya," imbuhnya.
Baca Juga: Eks Kapten Chelsea ke Bagus Kahfi: Jangan Minder, Keparat Kecil!
Tak sampai disitu, sifat kerendahan hati juga ditanamankan oleh orang tua Bagus sejak putranya masih kecil.
Bagus menyebut bapak ibunya juga selalu berpesan untuk jadi orang yang paling bisa merasa, bukan orang yang paling merasa bisa.
"Pesan lain yang disampaikan bapak ibu saya adalah jadi orang jangan rumangsa bisa, tapi jadilah orang yang bisa rumangsa." ujar Bagus.
Bersama FC Utrecht, Bagus Kahfi diikat kontrak selama satu setengah tahun hingga 2022 dan berpotensi membela klub tersebut sampai 2024.
Baca Juga: Bagus Kahfi Belajar Bahasa Belanda, Solidaritas FC Utrecht Berperan Besar
Hal itu dikarenakan Bagus Kahfi memiliki opsi perpanjangan kontrak selama dua musim, nantinya ia akan bermain untuk tim U-18 FC Utrecht terlebih dulu.
Jalan panjang memang sempat dilalui kembaran Amiruddin Bagas Kaffa ini dalam meraih kariernya di Eropa.
Pemuda Pkelahiran Magelang pada 16 Januari 2002 itu mengalami cedera patah pergelangan kaki hingga pergeseran ligamen saat berduel melawan pemain Reading U18.
Ia diprediksi harus menepi hingga delapan bulan, mulai dari Maret sampai November 2020 untuk proses pemulihan cederanya.
Baca Juga: Bagus Kahfi Ungkap Bisikan Legenda Chelsea yang Menuntunnya ke FC Utrecht
Namun, proses pemulihan cedera itu ternyata berjalan lebih cepat sehingga Bagus Kahfi sudah mulai berlatih sejak pertengahan Oktober 2020.
Selama cedera, pemain berambut kribo ini ditangani oleh The Lewin Sports Injury Clinic milik Gary Lewin, mantan fisioterapis Arsenal.
Selain itu, FC Utrecht juga sempat membantu proses pemulihan Bagus Kahfi. Dari situlah rumor Bagus Kahfi dilirk FC Utrecht mulai berkembang.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |