BolaStylo.com - Menunggangi motor YZR M-1 Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi melesat cukup cepat pada tes resmi pertama MotoGP 2021 di Qatar.
Valentino Rossi untuk pertama kalinya menggeber motor bersama tim barunya di musim MotoGP 2O21, Petronas Yamaha SRT.
Bersama para pembalap lainnya, Valentino Rossi melakoni tes resmi pertama MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Qatar pada Sabtu (6/3/2021).
Pembalap berjuluk The Doctor itu tampil lebih segar dengan motor dan corak yang didominasi warna hijau-hitam.
Tak hanya Rossi yang berstatus sebagai pembalap MotoGP dengan tim baru musim ini, ada pula mantan anak didiknya, Francesco Bagnaia yang kini membalap untuk Ducati.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Valentino Rossi Tak Akan Juara Dunia Lagi, Tapi..
Sementara itu kompatriot Rossi, Danilo Petrucci juga membalap dengan tim barunya di musim ini, KTM.
Dalam sesi tes, Rossi tak langsung tampil sejak awal latihan resmi pertama MotoGP 2021, ia baru muncul dua jam setelah tes dimulai.
The Doctor tercatat berada di peringkat ke delapan dengan mencatat waktu terbaik 1 menit 56,728 detik, terpaut 0,715 dari Stefan Bradl di urutan pertama.
Catatan waktu terbaik Rossi juga masih kalah dengan rekan satu timnya sekaligus mantan anak didiknya, Franco Morbidelli.
Baca Juga: Legenda MotoGP: Jangan Lihat Rossi dari Usianya, Tapi Matanya!
Morbidelli berada di peringkat kelima dengan catatan waktu terbaik 1 menit 56,407 detik, selain itu tes pertama MotoGP 2021 ini hadirkan fakta menarik soal Rossi.
Dilansir BolaStylo.com dari Sky Sports, pembalap bernomor 46 itu untuk kali pertama menempati sisi sebelah kiri garasi timnya.
Diketahui bahwa Petronas memutuskan memberi garasi sebelah kanan untuk Morbidelli dan hal itu sudah dilakukan sejak musim lalu saat masih berduet dengan Fabio Quartararo.
Selain itu Rossi juga tak sendiri di garasi baru, terdapat pula timnya yang juga berganti segaram seperti salah satunya Matteo Flamigni.
Baca Juga: MotoGP 2021 - di Balik Girangnya Masih Balapan, Rossi Sedih Karena Hal Ini
Terlepas dari itu, Rossi yang kini sudah berusia 42 tahun mengaku tak memusingkan masalah siapa yang bakal menjadi juara dunia musim ini.
Pria kelahiran Urbino, Italia itu menilai semua pembalap memiliki kesempatan yang sama tak terkecuali Marc Marquez.
Meski begitu, meraih gelar juara dunia ke-10 bukan menjadi obsesi tifosi Inter Milan ini, ia hanya ingin menjadi lebih kuat dan kompetitif.
"Semua pebalap di grid berpikir mereka bisa memenangi Kejuaraan Dunia, hal yang sama berlaku pada saya, mengapa tidak?" ucap Rossi dikutip dari GPOne.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Semakin Lambat, Rossi Akan Tetap Mengejutkan! Kok Bisa?
"Ini tentu tidak akan mudah karena ada begitu banyak rider yang kuat. Kami perlu memahami banyak hal.
"Mulai dari bagaimana saya akan mengendarai motor dan berkomunkasi dengan tim. Namun, itu (juara dunia ke-10) bukan obsesi.
"Saya akan senang apabila tampil sebagai tokoh utama musim ini, tetapi kemudian terserah orang-orang untuk memutuskan apa artinya.
"Ini adalah musim yang sangat penting bagi saya, karena saya meraih hasil yang kurang saya harapkan dalam dua musim terakhir.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Asa Valentino Rossi Tak Jadi Pensiun, Perpanjang Kontrak?
"Saya ingin menjadi lebih kuat dan lebih kompetitif daripada dua tahun terakhir. Saya juga mau berjuang untuk podium dan memenangi balapan.
"Serta mencoba tampil konsisten sepanjang musim. Saya akan senang finis di 5 besar Kejuaraan Dunia." imbuhnya.
| Source | : | Sky Sports,GP One |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |