"Saya akan selalu ada dan membagikan pengalaman. Saya tak mau orang lain menyebut ayah saya sebagai pelatih atau sebagai sosok yang mengembangkan gulat dan lainnya.
"Ayah saya punya banyak proyek dan hal terbesar yang dia lakukan adalah membesarkan petarung, membesarkan kepribadian.
Baca Juga: Soal Khabib Nurmagomedov, Dana White Tak Kenal Menyerah
"Dan dia selalu mengatakan kepada saya bahwa investasi terbesar dan terbaik adalah berinvestasi pada manusia," imbuhnya.
Bagi Khabib, mendiang Abdulmanap lebih dari sekadar ayah dan pelatih dengan banyaknya warisan yang diberikan kepadanya.
Bukan soal harta, melainkan orang-orang yang dibesarkan Abdulmanap, tak hanya para saudara tetapi juga banyak anak yatim piatu yang dijaga dan dirawat.
Khabib tak ingin banyak orang memahami hal tersebut, namun suatu saat cepat atau lambat orang-orang akan lebih mengerti dengan warisan yang ditinggalkan ayahnya.
Baca Juga: Ajak Ngobrol, Reaksi Khabib Bikin Bos UFC Girang Bukan Main, Comeback?
Source | : | Esquire |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |