All England 2021 - Curi Panggung Kento Momota, Wakil Jepang Ini Bisa Ukir Rekor Fantastis!

Reno Kusdaroji Minggu, 21 Maret 2021 | 12:36 WIB
Pasangan ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, melakukan selebrasi usai memenangi pertandingan melawan Jeppe Bay/Lasse Molhede (Denmark) pada semifinal All England Open 2021 di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Sabtu (20/3/2021). (YOHAN NONOTTE/BADMINTON PHOTO)

 

BolaStylo.com - Pebulu tangkis Jepang, Yuta Watanabe mencuri panggung comeback tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota pada All England 2021.

All England 2021 disebut menjadi panggung comeback yang apik bagi Kento Momota usai kecelakaan tragis di Malaysia pada awal tahun 2020 silam.

Kento Momota dijagokan merebut gelar juara All England dari tangan tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen.

Namun siapa sangka, nasib Momota pada All England 2021 justru berakhir tragis di tangan Lee Zii Jia (Malaysia).

Secara mengejutkan, ia gagal ke semifinal usai dikalahkan pemain berjuluk The Next Lee Chong Wei itu lewat dua gim langsung dengan skor 16-21, 19-21.

Padahal dalam enam kali pertemuan sebelumnya, Momota belum pernah kalah dari Lee Chong Wei.

Kekalahan ini membuat Kento Momota menjadi biang kerok dari laga final yang didominasi Tim Jepang.

Baca Juga: All England 2021 - Gara-gara Kento Momota, Final Jepang Tak Sempurna!

Jepang berhasil mengirimkan tujuh wakil mereka pada laga final All England 2021 sekaligus menyegel tiga gelar juara sektor ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Sementara itu, di sektor tunggal putri, Nozomi Okuhara berpeluang besar membawa Jepang juara menghadapi Porpawee Chochuwong (Thailand).

Hanya saja, kegagalan Kento Momota membuat Jepang gagal menguasai sektor tunggal putra.

Nampaknya, panggung comeback Kento Momota pada All England 2021 telah direbut rekannya dari Jepang, Yuta Watanabe.

Baca Juga: All England 2021 - Misi Emas The Next Lee Chong Wei Pupus Mimpi Axelsen

Pasalnya, Yuta Watanabe berpotensi mengukir rekor fantastis pada All England kali ini.

Di mana ia melaju ke final All England 2021 di sektor ganda putra dan ganda campuran.

Pada final ganda putra, Yuta Watanabe yang berpasangan dengan Hiroyuki Endo akan bertemu kompatriotnya, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Dalam hal ini, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe mengusung misi mempertahankan gelar juara.

Baca Juga: Harapan Kaesang Pangarep untuk Persis Solo: Liga 1 Harga Mati!

Pada All England 2020, Endo/Watanabe menjadi juara usai mengalahkan ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Sebelumnya, Endo/Watanabe berhasil menang atas Marcus/Kevin lewat rubber game dengan skor 21-18, 12-21, 21-19.

Sementara itu pada All England tahun ini, Yuta Watanabe juga berkesempatan menjadi juara ganda campuran bersama Arisa Higashino.

Pada final ganda campuran nanti, Yuta Watanabe/Arisa Higashiro akan berjumpa kompatriotnya Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo.

Jika Watanabe menang dari dua laga final ini, maka ia akan menjadi pemain pria pertama dalam 20 tahun terakhir yang meraih dua gelar sekaligus di All England.

Pebulu tangkis terakhir yang berhasil melakukannya ialah Kim Dong-Moon dari Korea Selatan.

Baca Juga: All England 2021 - BWF Dibombardir Indonesia dengan 3 Hal Krusial Ini

Kim Dong-Moon mengukir pencapaian itu bersama Ha Tae-kwon (ganda putra) dan Ra Kyung-min (ganda campuran) dalam dua edisi All England pada tahun 2020 dan 2002.

Melihat kesempatan emas ini, Watanabe mengaku girang bukan main.

Tentu saja saya ingin memenangai kedau final hari ini," kata Yuta Watanabe dikutip BolaStylo dari laman resmi BWF.

"Saya harus berterima kasih kepada kedua pasangan saya dan menikmati pertandingan," imbuhnya.

Final All England 2021 akan diselenggarakan pada Minggu (21/3/2021) malam WIB di Utilita Arena Birmingham, Inggris.

Baca Juga: All England 2021 - Sukses Jalankan Misi Presiden Jokowi, Dubes Desra Percaya Diserbu Netizen Tanah Air

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : kompas,BWF Tournament Software
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan