Bom Bunuh Diri Meledak di Gereja Katedral, PSM Makassar Ikut Berduka

Aziz Gancar Widyamukti Minggu, 28 Maret 2021 | 12:31 WIB
Logo PSM Makassar. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BolaStylo.com - Meledaknya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar menjadi duka cita seluruh bangsa Indonesia, termasuk PSM Makassar.

Sebuah ledakan terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan sekitar pukul 10.28 WITA pada Minggu (28/3/2021).

Dikutip dari Kompas TV, Armin Hari selaku saksi mata mengatakan, ia mendengar suara ledakan saat berada di sebuah klinik di Jalan Hasanuddin.

Saat menumpang ojek online untuk perjalanan pulang, Armin melewati Jalan Kartini, Makassar.

 

"Itu kerumunan orang ada di situ, dan katanya ada bom, itu orang sudah mulai berlarian," kata Armin saat dikutip dari tayangan Kompas TV, Minggu (28/3/2021).

Armin mengatakan, Jalan Kartini telah dipasangi dua perimeter garis polisi. Ia kini berada di lokasi.

"Saya masih di Jalan Kartini sekarang dipasang dua perimeter, satu di pertigaan kartini di depan hotel, lalu di perempatan. itu sudah dipasangi garis polisi," kata dia.

Baca Juga: Piala Menpora 2021 - Kalah, Persija Jakarta Main Tak Sesuai Instruksi

Menurutnya, tidak ada bangunan yang hancur akibat ledakan tersebut. Sebab, ledakan terjadi di pintu masuk sebelah kanan Gereja Katedral Makassar.

"Aparat keamanan sudah turun, aparat sedang menandai beberapa pecahan yang ada," kata Armin.

Akibat ledakan tersebut, sejumlah orang dilaporkan mengalami luka-luka.

Baca Juga: Dicibir Gara-gara Main Tarkam, Begini Jawaban Pemain PSM Makassar

Selain itu, polisi juga menemukan potongan tubuh manusia di lokasi kejadian.

Diperkirakan ada dua orang yang melancarkan aksi keji tersebut dengan mengendarai sepeda motor.

Kejadian ini pun mendapat beragam doa dan ucapan duka cita dari publik.

Baca Juga: Mengenal Striker Timnas Indonesia Berdarah Amerika, Produk Asli PSM Makassar!

Klub Liga 1, PSM Makassar pun tak ketinggalan menyampaikan belasungkawa.

Apalagi, insiden bom bunuh diri tersebut hanya berjarak 2,8 km dari markas PSM Makassar, Stadion Andi Mattalatta Mattoanging.

Melalui akun media sosial resmi klub, PSM Makassar mengunggah gambar berisi ucapan duka atas kejadian tersebut.

Baca Juga: Pilar Asing PSM Makassar Sebut Main di Liga 1 2020 Ibarat Mandi Sauna

"Doa untuk Makassar. PSM Makassar mengutuk segala tindak terorisme yang terjadi di Makassar."

"Doa dari kami untuk para korban. Doa kami untuk semuanya."

Lebih lanjut, tim berjuluk Juku Eja itu mengecam tindakan terorisme di Indonesia.

Baca Juga: Pemain Berlabel Timnas Ikut Tarkam dan Berakhir Rusuh, Ini Penjelasannya!

"Tindakan terorisme adalah tindakan yang terkutuk."

"Jangan terprovokasi, jangan sebarkan video ketakutan.

"Kita kuat, tetap jaga kesatuan dan persatuan." tulis PSM Makassar.

Sementara itu, polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait bom tersebut.

Kepala Biro Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyebut ledakan bom tersebut ada indikasi bom bunuh diri.

“Masih dilakukan penyelidikan oleh Polda Sulsel untuk mencari tahu siapa pelaku bom bunuh diri tersebut termasuk motif dari bom bunuh diri tersebut,” kata Ramadhan dikutip dari KOMPAS.com.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : kompas
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan