Jika mendapat tawaran untuk melatih Barcelona sebelum kontraknya di Al-Sadd berakhir, Xavi siap melempar tugas itu ke tangan pelatih Jerman, Joachim Low.
Dibandingkan dirinya, Xavi merasa Low adalah sosok yang lebih tepat untuk melatih Lionel Messi dkk.
Bagi Xavi, cara Low mengembangkan permainan tim mengingatkannya dengan masa kejayaan Barcelona dan Timnas Spanyol pada tahun 2009-2012.
"Low melakukan bagiannya untuk Jerman dengan mengembangkan cara berbeda dalam memahami sepak bola," kata Xavi dikutip BolaStylo dari Football Espana.
Baca Juga: Sosok yang Buat Lionel Messi Nyaman Datang, La Pulga Dipercaya Bertahan di Barcelona
"Caranya (Low) mengingatkan saya pada apa yang saya kenal di Timnas (Spanyol) dan saat berada di Barcelona," imbuhnya.
Di sisi lain, masa depan Joachim Low di timnas Jerman juga belum jelas usai dia mengkonfirmasi niatnya untuk mengakhiri tugas jangka panjangnya bersama tim nasional.
Sementara itu, pencapaian Xavi sebagai pelatih Al-Sadd sendiri sangat sensasional bagi tim asal Qatar itu.
Belum genap dua musim mengambil alih kursi kepelatihan Al-Sadd, Xavi sudah menganugerahkan 6 trofi juara.
Baca Juga: Kontrak Tak Jelas di Barcelona, Ansu Fati Bakal Dicaplok Real Madrid
| Source | : | Football Espana,Diario AS,transfermarkt.co.uk |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |