2. Temui dokter anak
Saat perkembangan anak tak sesuai dengan rekan sebayanya, temui dokter anak.
Dokter akan melakukan tes pendengaran.
Ini dilaukan karena beberapa infeksi telingan rentan berpengaruh pada kemampuan bicara anak.
Selain itu, gangguan bicara juga bisa terjadi kerena masalah neurologis.
Jika sudah ditemukan penyebabnya, dokter akan melakukan penanganan lanjutan atau memberi rujukan.
3. Berlatih di rumah
Terapis akan membantu si kecil belajar menciptakan suara.
Biasanya terapi dilakukan satu hingga dua kali dalam seminggu.
Selain itu, anak juga harus dilatih saat di rumah.
Terapis akan memberikan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melatih anak di rumah.
Kadang-kadang seorang anak kecil akan berpikir itu adalah permainan dan mulai meniru suara orangtua juga.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Hal yang Harus Dilakukan Saat Si Kecil Mengalami Terlambat Bicara"
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |