BolaStylo.com - Nasib sial dialami petarung UFC asal Amerika Serikat, Drakkar Klose usai mengalami cedera usai didorong lawan saat timbang badan.
Drakkar Klose dijadwalkan bertarung melawan Jeremy Stephens dalam co-main event UFC Vegas 24 pada Minggu (18/4/2021).
Namun laga yang seharusnya digelar di UFC Apex ini terpaksa dibatalkan setelah Drakkar Klose mengalami insiden aneh saat timbang badan, dua jam sebelum event digelar.
Drakkar Klose mundur usai mengalami cedera pada tangan dan leher, hingga membuatnya mual muntah saat terbangun di hari pertarungan.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Klose lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Twitter pribadi.
Baca Juga: Gagal di Oktagon, Tony Ferguson Ajak Khabib Nurmagomedov Duel Catur
Ia mengaku kejadian aneh yang dialami merupakan dampak dari dorongan yang dilancarkan Jeremy Stephens saat menjalani timbang badan.
Sesi timbang badan yang dijalani pada Jumat (16/4/2021) itu berakhir ricuh setelah Jeremy tiba-tiba mendorong Drakkar dengan keras.
Dorongan itu membuat Drakkar terpental jauh hingga nyaris terjatuh sebelum ditolong oleh petugas yang berjaga.
Emosi dengan kelakukan lawannya, Drakkar sempat ingin membalas namun kesigapan petugas yang berjaga membuat hal itu sia-sia.
Baca Juga: Ketika Conor McGregor Ucapkan Selamat Ramadhan, Netizen Langsung Ingatkan Dosa-dosanya
Tonight’s Jeremy Stephens x Drakkar Klose fight has been canceled, per the broadcast. Klose suffered an injury as a result of this push at yesterday’s official weigh-ins, per sources. Specific injury details not disclosed at this time. pic.twitter.com/ImbpMQxHur
— Ariel Helwani (@arielhelwani) April 17, 2021
Insiden itu berdampak buruk pada kondisi Drakkar, ia mengaku mengalami cedera tangan dan leher tak lama setelah didorong Jeremy.
Mual dan muntah juga dirasakannya di pagi hari pertandingan, hingga membuatnya memilih mundur dari laga di UFC Vegas 24.
"Setelah didorong oleh Jeremy Stephens, tangan saya tiba-tiba mati rasa dan leher saya menegang," ucap Drakkar Klose.
"Setelah itu, saya mendapat diperiksa oleh petugas kesehatan UFC. Pada pagi harinya, saya terbangun dalam keadaan migrain dan mual.
Baca Juga: Khabib Nurmagoemdov Cuma Ketawa, McGregor dan Poirier Ribut Duit Amal
"Satu-satunya hal yang membuat saya nyaman saat itu adalah tidur dalam keadaan gelap. Saya beristirahat selama beberapa jam setelah diberi obat oleh pihak UFC.
"Ketika terbangun, saya langsung muntah. Momen itu membuat kami memanggil dokter UFC. Mereka kemudian memutuskan untuk membawa saya ke rumah sakit.
"Saya meminta maaf kepada semua orang yang sangat antusias menantikan pertarungan ini. Saya sudah melakukan segalanya." imbuhnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |