BolaStylo.com - Megabintang Barcelona, Lionel Messi, berpeluang hijrah ke Paris Saint-Germain (PSG) usai timnya gabung ke European Super League (ESL).
Kehadiran European Super League membuat masa depan Lionel Messi di Barcelona semakin tidak jelas.
Pada Minggu (18/4/2021), Barcelona dan 11 klub raksasa Eropa mengumumkan kesepakatan komeptisi bertajuk European Super League.
Barcelona membuat wacana menggelar kompetisi tengah pekan itu bersama Manchester United, Liverpool, Manchester City, Arsenal, Chelsea, Tottenham Hotspur, Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, Inter Milan, AC Milan, dan Juventus.
Baca Juga: Gara-gara Lionel Messi, David Beckham Pilih Pensiun Bersama PSG
Kelompok klub rakasa Eropa ini ingin merancang kompetisi dengan format 20 peserta, di mana 15 peserta tetap dan lima klub tambahan dengan memerhatikan performa di kompetisi masing-masing.
Total 20 klub tersebut nantinya bakal dibagi menjadi dua grup dengan mempertandingkan sistem kandang-tandang.
Selanjutnya, jalannya kompetisi European Super League akan berlanjut ke babak empat besar hingga ke partai final.
Baca Juga: Diklaim Muntah di Laga Penting Karena Gugup, Ini Jawaban Lionel Messi!
Namun rencana membentuk kompetisi European Super League itu ditentang oleh UEFA selaku penyelenggara Liga Champions.
Situasi ini membuat nasib Lionel Messi di Barcelona di ambang ketidakpastian.
Sebab, kontrak pemain berusia 32 tahun itu di Barcelona akan berakhir pada Juni 2021 mendatang.
Baca Juga: Barca Juara Copa del Rey, Laporta Sesumbar Soal Masa Depan Messi Aman
Lionel Messi hingga saat ini belum memutuskan apakah ia akan hengkang atau bertahan di Barcelona.
Jika memilih bertahan di Barcelona, Lionel Messi tidak akan bisa tampil pada Piala Dunia 2022 bersama timnas Argentina.
Pasalnya, UEFA dan FIFA tidak merestui digelarnya kompetisi European Super League.
Baca Juga: Final Copa Del Rey - Peluang Menang Barca Bisa Dilihat dari Aksi Messi
Mereka memberi sanksi bagi klub dan pemain yang ikut ambil bagian di ESL.
Klub yang bersangkutan akan dilarang bermain di kompetisi lain di tingkat domestik, Eropa atau dunia, dan pemain mereka bisa ditolak kesempatannya untuk mewakili tim nasional mereka.
Dikutip BolaStylo.com dari Marca, Lionel Messi diperkirakan akan bertemu dengan Barcelona, bersama ayah dan agennya, untuk membahas pilihannya sekarang terkait klub yang bergabung ke ESL.
Baca Juga: Ambisi Ronald Koeman di Balik Kesuksesan Barcelona Juara Copa del Rey
Bagi Barcelona, ikut ambil terlibat dalam proyek ESL memang akan mendorongan finansial mereka.
Sebab, Barcelona bakal menerima sekitar 300 juta euro hanya dengan menjadi klub peserta.
Dengan uang tersebut, Barcelona bisa membangun proyek baru yang layak untuk mempertahankan Lionel Messi.
Baca Juga: Real Madrid Minggir Dulu, Barcelona Jadi Klub Paling Berharga di Dunia
Namun, itu semua tergantung pada ambisi Lionel Messi ada di mana.
Kemungkinan pemain Liga Super akan dilarang bermain untuk negaranya, termasuk di turnamen besar.
Dengan Copa America dan Piala Dunia yang akan datang dalam 18 bulan ke depan, sepertinya ini adalah kesempatan terakhir Lionel Messi untuk memenangkan trofi internasional.
Jika dia memutuskan untuk meninggalkan Barcelona, ada daftar klub yang bisa dia ikuti dan masih bermain di kompetisi tingkat internasional.
Paris Saint-Germain bisa menjadi salah satu pilihan Lionel Messi karena tidak terlibat dalam proyek ESL untuk saat ini.