UEFA dan FIFA menegaskan akan mencoret semua founding clubs dari liga domestik masing-masing dan partisipasi ke-12 klub itu di kompetisi di bawah naungan mereka.
Pada strata global, para pemain yang memperkuat klub anggota ESL juga akan dicopot haknya untuk membela timnas masing-masing.
Sejauh ini, banyak respon yang mengecam tindakan Real Madrid bersama gengnya karena dinilai bisa menghancurkan nilai sepak bola bagi para penggemarnya.
Bahkan beberapa penggemar dari founding clubs ESL pun juga ada yang tidak setuju jika klub yang dicintainya memberontak UEFA dan FIFA.
Baca Juga: Soal Liga Sempalan, Presiden UEFA ke Bos Juventus: Pembohong, Kau Pembohong!
Meski penggemarnya ikut menolak, tidak ada satu pun dari 12 klub pendiri itu yang menunjukan tanda-tanda mereka mungkin menyesali keputusan mereka untuk bergabung.
Namun menurut laporan terbaru, ada dua klub Liga Inggris yang mungkin telah mempertimbangkan kembali pendirian mereka untuk bergabung dalam ESL.
Kepala Penulis Olahraga untuk The Mail pada hari Minggu, Oliver Holt melaporkan bahwa terjadi keretakan di dalam founding clubs ESL.
Hearing the first cracks may be beginning to appear in the ugly, misshapen edifice of the ESL. Told two English clubs are close to losing their nerve.
— Oliver Holt (@OllieHolt22) April 20, 2021
"Mendengar retakan pertama mungkin mulai muncul dari pondasi bangunan ESL yang jelek dan cacat," tulis Holt melalui Twitter pribadinya.
"Diberitahukan terdapat dua klub Liga Inggris hampir kehilangan keberanian mereka," imbuhnya.
Baca Juga: Geram dengan Zidane, Fan Real Madrid Soroti Obrolan Ronaldo & Florentino Perez Sebagai Pertanda Baik
Source | : | liverpoolecho.co.uk,Twitter,MailOnline.com,manchestereveningenews.co.uk |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |