BolaStylo.com - Presiden Real Madrid, Florentino Perez tampak tak gentar dengan ancaman yang dilayangkan pihak UEFA pada klubnya.
Presiden Real Madrid, Florentino Perez memang menjadi salah satu penyokong kuat European Super League.
Menurut Perez, liga baru yang ditentang oleh UEFA itu justru bisa menjadi solusi dari krisis ekonomi akibat pandemi.
Pasalnya, liga tersebut bisa mempertemukan deretan klub-klub besar dunia dengan raihan keuntungan yang lebih banyak dan menyelamatkan sepak bola.
Sayang, aksi yang dianggap sudah benar oleh Perez itu justru berakhir memberi ancaman pada Real Madrid dalam kompetisi Liga Champions.
Kini, Real Madrid yang sudah susah payah lolos semifinal dan dijadwalkan bakal melawan Chelsea terancam didepak.
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu anggota komite UEFA, Jesper Moller.
"(Real Madrid, Manchester City dan Chelsea) akan dikeluarkan dan aku menduga itu akan terjadi pada hari Jum'at, dan kemudian kalian harus melihat bagaimana cara untuk mengakhiri Liga Champions," tutur Moller sebagaimana dilansir dari CBS Sport.
Meski mendapatkan ancaman dari UEFA terkait nasib Real Madrid di Liga Champions, Perez rupanya tetap tak gentar.
Perez dengan percaya diri memastikan Madrid akan tetap bermain di Liga Champions dan ancaman itu tak berarti.
Karena, Real Madrid dilindungi oleh hukum.
"Tentu saja, kami akan bermain (di Liga Champions), ancaman dan penghinaan bukanlah cara yang benar, di sana kami tidak akan ada sanksi karena kami dilindungi oleh hukum dan akal sehat," jelas Perez.
Sementara itu, Real Madrid kini masih sibuk dalam persiapannya menjelang laga menghadapi Cadiz di Liga Spanyol.
Zidane sendiri selaku pelatih tampak tak ambil pusing dengan urusan perpolitikan yang ada di dalam klubnya tersebut.
| Source | : | CBS Sport,Marca |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |