Oknum Suporter Persib dan Persija Berulah, Nasib Liga 1 2021 Terancam

Aziz Gancar Widyamukti Rabu, 28 April 2021 | 08:24 WIB
Persija Jakarta vs Persib Bandung (Instagram/persib)

BolaStylo.com - Aksi oknum suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta yang berkerumun di jalan dan mengabaikan protokol kesehatan membuat nasib Liga 1 2021 terancam.

Persija Jakarta secara resmi telah menjadi juara Piala Menpora 2021 setelah mengalahkan Persib Bandung dengan agregat 4-1.

Kesuksesan Persija Jakarta menjuarai Piala Menpora 2021 menjadi bukti bahwa PSSI mampu menggelar kompetisi di tengah pandemi Covid-19.

Sebab, tidak ada kluster baru Covid-19 selama PSSI menggelar Piala Menpora 2021.

Hal ini membuat PSSI berpeluang besar mendapat izin dari kepolisian untuk menggulirkan kompetisi Liga 1 2021.

Baca Juga: Warga Bandung Ini Jadi Korban 'Anarkis' Bobotoh Usai Persib Kalah dari Persija

Namun, nasib Liga 1 2021 kini terancam akibat aksi oknum suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Sebelumnya, oknum suporter Persib Bandung turun ke jalanan setelah tim kebanggan mereka kalah.

Oknum bobotoh itu melampiaskan kekecewaan dengan bertindak anarkis melempari Graha Persib.

Selain itu, mereka juga menyerang pengguna kendaraan berpelat B.

Baca Juga: Kakaknya Diserang Oknum Bobotoh, Kiper Persib akan Tempuh Jalur Hukum

Salah satu korban tindak anarkis oknum bobotoh adalah kakak perempuan dari kiper Persib Bandung, Aqil Savik.

Kabar itu dibagikan langsung oleh Aqil Savik melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.

Dalam unggahannya, Aqil Savik mengatakan, bahwa kakak perempuannya didatangi sejumlah oknum suporter tak bertanggung jawab.

Mereka kemudian menyerang dengan mencoret mobil di bagian kap mesin dan kaca depan.

Baca Juga: Persib Gagal Juara, Mobil Kakak Aqil Savik Diserang Oknum Suporter

Sementara itu, dari kubu pendukung Persija Jakarta, oknum The Jakmania juga ikut turun ke jalanan setelah laga final Piala Menpora 2021.

Mereka tumpah ruah di jalanan sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada Senin (26/4/2021) untuk merayakan kemenangan timnya.

Aksi oknum suporter dari kedua tim tersebut kini menjadi perhatian serius dari kepolisian.

Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Pol Imam Sugianto mengatakan, pihaknya akan mengkaji ulang rencana pemberian izin penyelenggaraan Liga 1 2021 yang rencananya digelar pada 3 Juli mendatang.

Baca Juga: Persib Bandung Gagal Juara Piala Menpora, Graha Persib Dirusak Massa

"Terkait dengan izin, tentunya ini jadi kajian," kata Imam Sugianto, dikutip BolaStylo.com dari Tribun Jabar.

"Tadi hasil rapat kita bagaimana mengelola adik-adik suporter."

"Nanti kita tunggu langkah konkretnya dari stakeholder," ujar Imam menambahkan.

Imam juga meminta PSSI dan PT LIB untuk ikut memberikan edukasi kepada para suporter agar tindakan yang melanggar protokol kesehatan dan kriminalitas seperti ini tidak lagi terjadi.

Baca Juga: Lewat Pernyataan Resmi, Persib Bandung Mengaku Kecewa dengan Suporternya

"Jika bisa dikendalikan, itu akan jadi acuan pemberian izin (kompetisi Liga 1) selanjutnya," imbuhnya.

Imam mengatakan, pihaknya telah mengamankan beberapa orang yang terlibat dari kejadian di Bundaran HI dan Bandung.

Beberapa oknum The Jakmania dan bobotoh harus menjalani pemeriksaan sebelum akhirnya dipulangkan.

"Terkait kejadian HI, itu bisa jadi pertimbangan kami dalam penyelenggaraan berikutnya, salah satunya rekomendasi dari Satgas Covid."

Baca Juga: Oknum Fan Persib Bikin Onar, Ridwan Kamil: Contoh Orang Akhlaknya Buruk

"Itu bisa jadi (pertimbangan) untuk izin even-event selanjutnya," tutur Imam.

Lebih lanjut, Imam menyebut sebanyak 65 orang telah mereka periksa terkait euforia ribuan The Jakmania di Bundaran HI.

"Ada satu perempuan diamankan di Polda Metro, 12 anak-anak, sisanya orang dewasa. Sudah dilakukan pemeriksaan."

"Tanggal 26 pagi mereka dipulangkan dengan membuat pernyataan. Tentunya saat ini Polda Metro tengah melakukan pendalaman, nanti akan dibicarakan kelanjutannya bagaimana,” kata Imam.

"Kalau kejadian di Bandung, ada ungkapan kekecewaan dari bobotoh, juga sudah diamankan delapan orang dan dilakukan pemeriksaan berlanjut oleh Polda Jabar."

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : Tribun Jabar
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan