Kisah Pilu Teman Baik Lionel Messi, Cintanya pada Barcelona Bertepuk Sebelah Tangan

Ananda Lathifah Rozalina Minggu, 2 Mei 2021 | 17:30 WIB
Lionel Messi (kiri) bersama mantan rekan setimnya di Barcelona; Luis Suarez, Neymar, dan Dani Alves. (METRO.CO.UK)

BolaStylo.com - Teman baik Lionel Messi, Dani Alves ternyata punya sebuah kisah pilu dengan klub yang perna dibelanya Barcelona.

Dani Alves dikenal sebagai salah satu bek yang kerap bertingkah gila baik di lapangan maupun di dunia nyata.

Meski suka melakukan hal-hal gila untuk memancing tawa, Dani Alves tak bisa dianggap remeh.

Selama berkarir, Dani Alves tercatat banyak menjuarai trofi bersama klub yang dibelanya.

Dani juga pernah menjadi bagian dari banyak klub besar di berbagai liga seperti Barcelona, Juventus dan PSG.

Namun, di balik sederet prestasi dan tingkah lucunya, Dani menyimpan kisah pilu atas rasa cintanya pada Barcelona.

Dani diketahui menjadi bagian dari Barcelona pada 2008 usai direkrut dari Sevilla.

Dani lantas tercatat menjadi bagian Barcelona sekitar 8 tahun hingga akhirnya hengkang ke Juventus pada 2016 silam.

Belakangan, Dani baru menceritakan jika ada maksud lain dari kepindahannya ke Juventus yang terkait dengan Barcelona.

Ia mengakui jika Dani sejatinya masih sangat mencintai Barcelona dan ingin membuktikan nilainya untuk bisa direkrut kembali.

"Ketika aku meninggalkan klub, aku hanya ingin menunjukkan nilaiku untuk kembali," tuturnya.

Sayang, cintanya pada Barcelona itu bertepuk sebelah tangan, orang yang tidak menyukainya masih ada di Blaugrana dan membuatnya tak lagi diinginkan.

"Tapi sayangnya, orang yang sama, yang melawanku ketika aku ada di klub, masih ada di sana, aku menujukkan bahwa aku bisa bermain untuk Barcelona untuk 10 tahun lagi."

"Aku mencoba untuk kembali ke Barcelona, aku ingin kembali ke Barcelona, aku ingin bermain kembali ke Barcelona, tapi mereka tidak mengingkanku lagi," jelas Dani.

Karena itulah setelah sekitar semusim bersama Juventus, Dani akhirnya menerima pinangan Paris Saint-Germain (PSG) pada pertengahan 2017.

Meski menyesal karena tidak bisa kembali ke Barcelona, Dani puas dengan karirnya di PSG.

"Bisakah aku menjadi tulus? aku menyesalinya. Bukan karena aku memilih PSG, sama sekali bukan. Aku tidak menyesal bermain untuk PSG, tentu saja aku tidak. Waktuku di Prancis luar biasa," jelas Dani.

Selain menyayangkan diri karena tidak bisa kembali ke Barcelona, Dani juga menyayangkan karena ia tak bisa kembali bermain untuk Pep Guardiola yang kini ada di Manchester City karena masalah pribadi.

"Tapi itu salahku itu tidak berjalan baik dengan Manchester City, persetujuannya oke tapi aku punya beberapa masalah pribadi dan harus mengubah rencana," tuturnya

Kini Dani sudah tak lagi bersama PSG dan memilih bermain di negara asalnya, Brasil.

Dani kini diketahui bermain untuk klub Brasil, Sao Paulo sejak 2019 lalu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : Marca
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan