BolaStylo.com - Penyerang veteran, Edinson Cavani mengaku pola pikirnya telah berubah selama membela Manchester United hampir satu musim lamanya.
Edinson Cavani direkrut Manchester United pada bursa transfer musim panas 2020 dengan status bebas transfer berdurasi satu tahun plus perpanjangan setahun.
Meski berstatus bebas transfer dan sudah berusia 34 tahun, Edinson Cavani membuktikan kualitasnya untuk berseragam Manchester United.
Mencetak 12 gol dari 33 pertandingan bukanlah hal yang buruk bagi striker yang makan pengalaman tersebut.
Meski begitu, Edinson Cavani hangat dikabarkan telah siap meninggalkan Man United setelah musim ini berakhir.
Cavani dikabarkan ingin pulang ke Amerika Selatan supaya lebih dekat dengan keluarganya dan melanjutkan kariernya bermain untuk Boca Juniors.
Jika dirinya meninggalkan Man United, mantan bomber PSG itu ingin meninggalkan warisan berharga bagi rekan-rekannya di Old Trafford.
Baca Juga: Layaknya Dunia Politik, Demo Fan Manchester United di Old Trafford Ditunggangi Oknum
Edinson Cavani mengakui, bahwa dirinya dianggap menjadi sosok panutan di Manchester United.
Mengingat, usianya yang sudah menginjak 34 tahun dan telah makan pengalaman di berbagai liga top Eropa.
Sementara Man United dipenuhi para pemain muda berpotensi yang baru memulai bersinar.
Pada awalnya, Cavani merasa acuh dan biasa saja untuk menjadi sosok panutan di Man United.
Baca Juga: Fans Ngamuk ke Pemilik Man United, Gary Neville Bongkar Borok Klub!
Karena pada sebenarnya, Cavani hanya ingin bermain dan memberikan yang terbaik bagi klub.
"Sejujurnya saya tidak suka memberi nasihat, saya di sini hanya ingin melakukan yang terbaik untuk mendukung tim," kata Cavani dikutip bolaStylo dari Daily Mail.
Namun lambat laun, keyakinan Cavani mulai berubah hingga dirinya ingin meninggalkan hal berharga bagi teman-temannya.
Penyerang veteran asal Uruguay itu ingin meninggalkan pembelajaran bagi rekan-rekan mudanya supaya bisa lebih baik di masa depan.
Baca Juga: Man United Vs Liverpool Tertunda Protes Fans, Legenda Klub 100% Dukung
"Jika seorang pemain muda muncul dan menanyakan sesuatu kepada saya saat latihan atau bertanding tentang hal yang ingin mereka masukan ke dalam permainan mereka, maka itu bagus.
"Saya percaya bahwa ada pelajaran di sekitar Anda, tidak hanya pemain dari posisi Anda sendiri," imbuhnya.
Cavani menegaskan bahwa bimbingannya bisa membantu para pemain muda untuk berkembang.
"Anda dapat mengambil bagian terbaik dari orang lain dan melihat apa hal itu bekerja untuk permainan Anda sendiri.
"Jika mereka menjadikan saya sebagai contoh untuk perkembangan masa depan mereka, maka saya akan sangat senang.
"Penting untuk meninggalkan sesuatu yang positif," pungkasnya.
Baca Juga: Jelang Lawan Liverpool, 10.000 Fans Man United Mau Demo Besar-besaran di Old Trafford
| Source | : | daily mail |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |