BolaStylo.com - Bintang Real Madrid, Eden Hazard rela menjadi ikon barang 'terlarang' bagi atlet demi mendukung tradisi dari negara tercintanya, Belgia.
Seperti diketahui, citra Eden Hazard di mata para pendukung Real Madrid telah buruk sejak hari pertama kedatangannya.
Direkrut dari Chelsea dengan mahar 103,5 juta pounds, Eden Hazard diproyeksikan Real Madrid untuk menggantikan sosok Cristiano Ronaldo yang hijrah ke Juventus.
Namun sayangnya, Hazard belum mampu menunjukan kualitas terbaik di balik nilai belinya yang terbilang fantastis.
Kini, citra Hazard bisa bertambah buruk di mata fans Los Blancos karena merelakan dirinya menjadi ikon dari barang 'terlarang' bagi para atlet.
Dikutip BolaStylo dari Diario AS, Hazard menjadi ikon salah satu brand cokelat elite di negara asalnya, Belgia.
Cokelat sendiri dianggap barang 'terlarang' untuk dikonsumsi para atlet karena bisa menyebabkan kegemukan yang bisa mempengaruhi performa saat bermain.
Baca Juga: Eks Winger Chelsea Kritik Pedas Eden Hazard, Pemain Kurang Profesional yang Kelebihan Berat Badan!
Eden Hazard sendiri memang diketahui mencintai cokelat bahkan sebelum bergabung dengan Real Madrid.
Jika berbicara tentang cokelat dan Hazard, tentu diingat ia pernah datang di awal musim dengan kelebihan berat badan.
Hazard dipaksa untuk segera menurunkan berat badannya sebelum bergabung dengan skuat Real Madrid.
Hal itu disebut menjadi salah satu faktor mengapa Hazard belum menampilkan performa konsisten sejak mendarat di Ibu Kota Spanyol.
Baca Juga: Link Live Streaming Real Madrid Vs Chelsea Semifinal Liga Champions
Selain itu ia selalu menderita cedera demi cedera, yang diduga beberapa pihak karena kasus ketidakdisiplinannya sejak menginjak usia berkepala tiga.
Meski berpotensi mempengaruhi performanya, Hazard tetaplah mencintai cokelat.
Dejo esto aquí. pic.twitter.com/MsTHh1ejKF
— Kiko Vega (@kikovegar) May 4, 2021
Pasalnya, cokelat sendiri merupakan salah satu makanan yang melekat dengan tradisi belgia.
Dapat dikatakan, cokelat merupakan salah satu makanan tradisional di Belgia.
Baca Juga: Real Madrid Vs Chelsea, Tuchel Sanjung Bintang 'Cacat' Asuhan Zidane
Jika masuk ke pusat berbelanjaan di setiap daerah di Belgia, bisa dipastikan akan bertemu dengan berbagai macam produk cokelat.
Oleh karena itu, Hazard rela mendukung produk cokelat dari negaranya meski makanan tersebut dianggap 'terlarang' dikonsumsi atlet secara sering.
Baca Juga: Hazard Bisa Saja Lampaui Cristiano Ronaldo dan Messi, tapi Lebih Suka Jadi Pemalas
| Source | : | Football Espana,Twitter |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |