BolaStylo.com - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir kembali mengancam peluang Fabio Quartararo yang menjadi unggulan untuk menjuarai MotoGP 2021 dengan keajaibannya.
Seperti diketahui, tak ada yang menduga Joan Mir bakal mengakhiri dominasi Marc Marquez sebagai juara dunia MotoGP.
Joan Mir sukses menjuarai MotoGP 2020, mengungguli beberapa unggulan juara seperti rider Yamaha, Fabio Quartararo dan pembalap Ducati, Jack Miller.
Bak keajaiban, Joan Mir yang hanya pernah menjuarai satu seri MotoGP Eropa 2020 berhasil menjadi juara dunia.
Meski jika dilihat lebih jauh, hal tersebut didukung performa apik dari tim Suzuki sepanjang musim yang juga mengantarkan rekan Mir, Alex Rins meraih posisi ketiga pada klasemen akhir MotoGP 2020.
Siapa sangka, pada MotoGP 2021 kali ini keajaiban Joan Mir itu berpotensi 'lebih besar' untuk terjadi kembali dari pada tahun lalu.
Sejauh empat seri pertama MotoGP 2021, Joan Mir baru meraih 1 podium dengan perolehan 49 poin.
Namun, pembalap asal Spanyol itu sudah berada di urutan keempat klasemen sementara.
Jika menengok pada kalender musim lalu, poin Mir kali ini sudah jauh lebih banyak (38 poin) dari yang dimilikinya pada tahap yang sama musim lalu.
Setelah melakoni empat balapan pada awal MotoGP 2020, Joan Mir hanya berada di urutan ke-14 saat terpaut 11 poin dengan Fabio Quartararo di puncak klasemen.
Sementara Quartararo sendiri sejauh musim ini baru mampu menempati posisi kedua denga 64 poin, terpaut 2 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati) di puncak klasemen.
Baca Juga: Performa Kian Turun, Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP Musim Ini?
Jika melihat hal ini, Joan Mir berada di atas angin untuk mengulangi keajaibannya di musim lalu, yaitu menjadi juara dunia hanya dengan sekali menyentuh podium pertama (MotoGP Eropa 2020).
Melihat peluang mempertahankan gelar juara dunia miliknya, Joan Mir merasa Suzuki saat ini memang berada di posisi yang lebih baik dibanding musim lalu.
"Di Qatar kami berjuang untuk podium, di Portimao kami berhasil naik podium, saya pikir ini awal yang baik," kata Mir dikutip dari laman resmi MotoGP.
"Apa yang diharapkan dari kami? Untuk memenangkan segalanya? Anda selalu berharap lebih" jawab Mir dengan nada kesal.
Baca Juga: Valentino Rossi Akui Moral Timnya Turun, Namun Hal Ini Buat Mereka Tersenyum
"Selama akhir pekan ini kami membuat langkah dan saya mendapat perasaan baik dengan motor dan kecepatan, saya sangat kuat!" tegas Mir.
Mir pun menegaskan, untuk saat ini yang perlu ia lakukan bersama timnya adalah menjaga performa stabil sepanjang musim.
Mir menyadari bahwa mampu konsisten sepanjang musim menjadi kekuatan besar yang membawa keajaiban kepadanya untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2020.
Di sisi lain, hal ini akan mengikis kans Fabio Quartararo menjadi juara di musim ini sekaligus membayar kesalahannya di musim lalu.