Soal Arm Pump, Adik Marc Marquez Klaim Hanya Rider 'Spesial' yang Tak Mengalaminya

Reno Kusdaroji Minggu, 9 Mei 2021 | 14:05 WIB
Pada MotoGP Portugal 2021, Alex Marquez berharap bisa finis di posisi yang diinginkan oleh tim (MotoGP.com)

BolaStylo.com - Adik Marc Marquez, Alex Marquez menilai masalah arm pump yang dialami pembalap di kelas MotoGP cukup serius hingga punya kesimpulan yang menarik.

Setelah Fabio Quartararo mengalami masalah arm pump di MotoGP Spanyol 2021, kondisi medis ini menjadi isu serius bagi para pembalap.

Seperti diketahui, Fabio Quartararo terlempar dari sepuluh besar dan hanya mampu finis di urutan ke-13 di MotoGP Spanyol 2021.

Pembalap Monster Energy Yamaha itu mengaku melawan rasa arm pump pada lengannya dari pertengahan hingga balapan berakhir.

Arm pump sendiri secara sederhana dapat diartikan sebagai kondisi sakit, pegal, hingga bengkak pada lengan karena otot dan syaraf yang menegang atau mengencang.

Setelah MotoGP Spanyol 2021 berakhir, Quartararo segera menjalani operasi arm pump.

Sebelum Quartararo, sudah banyak pembalap MotoGP yang melakukan operasi arm pump.

Baca Juga: Hal Ini Bikin 4 Seri Awal MotoGP 2021 Bak Neraka Bagi Valentino Rossi

Pembalap Ducati, Jack Miller dan KTM, Iker Lecuona juga menjalani operasi arm pump padap awal musim ini.

Selain itu, pembalap Aprilia Gresini Racing, Aleix Espargaro juga melakoni operasi serupa setelah Fabio Quartararo.

Jauh sebelum Miller, Lecuona, Quartararo, dan Espargaroo, adik Marc Marquez, Alex Marquez juga pernah menjalani operasi arm pump pada akhir tahun 2016.

Tepatnya ketika rider LCR Honda itu masih membalap di kelas Moto2.

Baca Juga: MotoGP 2021 - Menang atau Pulang! Marc Marquez Muak Tertinggal di Belakang

Terkait masalah yang dialami para pembalap akibat kondisi arm pump, Alex Marquez merasa hal itu sangat mengganggu untuk balapan.

"Saya menjalani operasi (arm pump) pada akhir tahun 2016, saat itu saya masih membalap di kelas Moto2 dan bermasalah dengan kedua lengan saya," kata Alex dikutip dari Crash.

"Saat itu, kami masih banyak memakai clutch di kelas Moto2, jadi kedua lengan menjadi kaku dan saya harus menjalani operasi.

Bagi Alex, hampir mustahil bagi para pembalap apalagi di kelas MotoGP tidak mengalami arm pump.

Baca Juga: MotoGP 2021 - Temukan Kecepatan yang Hilang, Rossi Siap Ambil Alih Pimpinan?

Oleh karena itu ia berani mengklaim pembalap yang tidak terkendala arm pump sedikit 'spesial' karena terlahir dengan kondisi berbeda.

Hanya saja, Alex merasa setiap pembalap memiliki metode yang berbeda untuk mengatasi kondisi arm pump mereka masing-masing.

"Ini adalah perkara utama bagi semua pembalap, saya pikir semua pembalap punya metode masing-masing," lanjutnya menerangkan.

Baca Juga: MotoGP 2021 - Lorenzo Akui Si Anak Tiri Yamaha Tampil Lebih Mengesankan Timbang Valentino Rossi

"Saya yakin pada awalnya semua percaya bahwa mereka tidak punya masalah arm pump, akan tetapi saat Anda terkendala hal itu maka Anda akan menyadarinya.

"Banyak pembalap tidak punya masalah ini, saya pikir itu karena mereka terlahir sedikit berbeda di bagian lengannya.

"Namun saya bukan dokter yang bisa mengatakan secara pasti di mana letak perbedaannya.

Baca Juga: MotoGP 2021 - Sok Tegar, Marc Marquez Dituding Sembunyikan Masalah Fisik!

"Yang pasti, sangat sulit untuk memegang kendali motor ketika masalah arm pump mulai terjadi," pungkasnya.

Saat Quartararo mengalami arm pump pada MotoGP Spanyol 2021, Alex Marquez justru meraih hasil yang jauh lebih buruk dengan rider Yamaha tersebut.

Alex Marquez gagal finis (DNF) pada seri keempat musim ini yang digelar di negaranya sendiri.

Alhasil, posisi Alex Marquez di klasemen sementara pembalap MotoGP 2021 dengan mengumpulkan 8 poin dan berada di peringkat ke-18.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Crash.net
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan