Kegundahan Pep Guardiola, Final Liga Champions Aman?

Rara Ayu Sekar Langit Rabu, 19 Mei 2021 | 17:52 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, siap torehkan tinta emas di Liga Champions. (TWITTER.COM/JUNIORSTIC)

BolaStylo.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menyampaikan kegundahannya jelang melakoni final Liga Champions.

Kegundahan Pep Guardiola ini dipicu oleh kekalahan yang dirasakan Manchester City 2-3 dari Brighton pada pekan ke-37 Liga Inggris di Stadion Falmer, Rabu (19/5/2021) dini hari WIB.

Pep Guardiola sangat menyayangkan kekalahan tersebut sebab Manchester City sempat unggul 2-0.

Sayangnya Brighton berhasil bangkit dan mengamankan tiga poin di kandang sendiri.

"Sangat disayangkan usai unggul 2-0 kami kebobolan gol begitu cepat dan mereka banyak menekan kami," kata Guardiola.

Guardiola mengakui anak asuhnya tak mampu menguasai bola dengan baik.

"Kami semakin lelah dan tidak bisa menguasai bola sebanyak mungkin. Kami tidak bisa melakukannya dan sayangnya kami kalah, selamat untuk Brighton," ujar Guardiola.

Baca Juga: Messi Menyambangi Suarez di Madrid, Para Istri Pamer Momen Berharga

Kondisi ini membuat Guardiola cemas sehingga melihatnya sebagai peringatan untuk melakukan evaluasi.

"Pada hari Minggu (23 Mei), bersama para fans, kami akan mengangkat trofi Liga Inggris. Lalu, kami akan melakoni final Liga Champions. Saya khawatir karena ini adalah final Liga Champions, karena lawannya sangat tangguh." kata Guardiola.

Namun Guardiola tetap mengapresiasi kinerja timnya.

Dia mengaku melihat hal-hal luar biasa meski anak asuhnya hanya bermain 10 orang saat menghadapi Brighton.

Ya, Joao Cancelo harus meninggalkan lapangan saat laga berlangsung 10 menit.

Dia mendapat kartu merah setalah melanggar Danny Welbeck.

Guardiola juga merasa beruntung karena sukses mambawa Manchester City kembali memboyong trofi liga Inggris.

Baca Juga: Spain Masters 2021 - Usai Singkirkan Wakil Malaysia Susah Payah, Popov Bersaudara Dapat 'Hadiah' Kejutan

"Saya melihat hal-hal luar biasa hari ini di lapangan meski kami bermain dengan 10 pemain. Kami beruntung bisa mengangkat trofi (Liga Inggris) dan kami melakukannya sendiri," tutur Guardiola.

Pelatih berkepala plontos merasa sangat bangga dengan timnya sebab memahami betapa sulitnya mendapatkan titel juara Liga Inggris.

"Itulah mengapa saya sangat bangga dengan tim. Itu menunjukkan betapa sulitnya Liga Inggris," tutur Guardiola.

Guardiola pun bertekad untuk mempersiapkan anak asuhnya sebaik mungkin untuk berlaga di final Liga Champions.

"Sekarang, kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk final Liga Champions," kata Guardiola.

Manchester City akan menghadapi Chelsea pada final Liga Champions, di Dragon Stadium, Portugal, Minggu (30/5/2021).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : kompas,daily mail
Penulis : Rara Ayu Sekar Langit
Editor : Rara Ayu Sekar Langit
Video Pilihan