Alfred Riedl, Kualifikasi Piala Dunia dan Konflik Israel-Palestina

Eko Isdiyanto Kamis, 20 Mei 2021 | 17:00 WIB
Aksi eks pelatih Indonesia, Alfred Riedl dalam memberikan instruksi anak asuhnya saat menjamu Thailand. (HERKA YANIS PANGARIBOWO/JUARA.NET)

Selain cedera, sebanyak 10 kesulitan melewati perbatasan Rafah yang dikendalikan Israel di Jalur Gaza, para pemain tertahan selama dua pekan.

Hingga akhirnya hanya lima pemain yang diperbolehkan melintas dan bergabung dengan timnas, berkat diplomasi Federasi Sepak Bola Palestina, FIFA dan pihak Israel.

Baca Juga: Kalimat Magis Alfred Riedl yang Bikin Timnas Indonesia Bangkit di Final AFF 2016

Pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl saat tiba di terminal 2 D Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang,

Belum berhenti di sini, Riedl juga dipusingkan dengan kualitas pemain yang bergabung karena tidak terlahir dari kompetisi domestik.

Skuat asuhannya pun sangat minim dukungan, bermarkas di Qatar dan berjarak 1.500 kilometer dari Yerusalem, laga mereka hanya disaksikan beberapa pengungsi.

Selain itu juga tak sedikit kesedihan menyelimuti para pemain, seperti misalnya Ziyad Al-Kord yang merupakan striker timnas Palestina.

Kediamannya di Gaza hancur karena serangan militer Israel, kondisi inilah yang membuat Riedl sangat menghormati para pemainnya.

Baca Juga: Alfred Riedl Tutup Usia, Sempat Operasi Ginjal dan Sakit Jantung



Source : The Guardian
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan