BolaStylo.com - Mantan pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora menilai insiden kecelakaan di MotoGP Spanyol 2020 membuat Marc Marquez kehilangan magisnya.
Hasil kurang maksimal masih dituai Marc Marquez seiring kembali dari cedera di MotoGP 2021, kondisi ini membuat Luca Cadalora turut angkat bicara.
Sejak kembali dari cedera panjanf di MotoGP Portugal 2021, Marquez belum lagi bisa naik podium dan bahkan pada seri terakhir di Perancis ia gagal finis.
Sebagai mantan pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora menilai keberuntungan yang dimiliki Marc Marquez kini sudah mulai memudar.
Cadalora pernah menjadi pelatih sekaligus penasihat Rossi medio 2016 sampai 2018, tentu ia tak sembarangan dalam melontarkan komentar.
Baca Juga: Marc Marquez Diklaim Kehilangan Magisnya, Ini Nasihat Eks Pelatih Valentino Rossi Untuknya
Selain pernah mengalami sendiri, Cadalora juga melihat hal itu sebelumnya pernah dialami oleh pembalap-pembalap lain.
"Ada momen dalam hidup pembalap saat hal magis muncul dan semua selalu berjalan dengan sempurna," ucap Cadalora.
"Saya pernah merasakan, kita bahkan tidak tahu kenapa hal seperti itu terjadi, selain itu juga ada keberuntungan.
"Namun suatu hari nanti, seiring dengan situasi lain muncul seperti kecelakaan serius, magis itu akan memudar.
Baca Juga: Bukti Hebatnya Marc Marquez, Gagal Finish Saja Masih Dipuji Manajer Tim Honda
"Anda tidak akan lagi menjadi pembalap yang selalu beruntung, semuanya tidak berjalan lancar seperti sebelumnya," imbuhnya.
Meski begitu pesan juga disampaikan Cadalora untuk Marquez, jika masih ingin kompetitif di MotoGP untuk mengubah gaya membalapnya.
Terutama untuk meminimalisir risiko, perubahan dinilai Cadalora mampu membuat Marquez tetap dapat bertahan di ajang balap motor nomor satu dunia ini.
"Marquez memiliki magis itu selama delapan tahun, tapi saat ini ia harus mengubah gaya membalapnya," ujar Cadalora.
Baca Juga: MotoGP Prancis 2021 - Bikin Drama Tragis, Marc Marquez Mengutuk diri Sendiri
"Marquez melakukan hal yang tida bisa dilakukan pembnalap lain sejak Moto2, menciptakan hubungan dengan motor yang membuatnya bisa melakukan hal luar biasa.
"Akan tetapi, saat ini dia harus mengubah filosofi dengan mengembangkan sepeda motor tanpa melakukan banyak risiko.
"Selalu menyenangkan ketika tak terkalahkan, namun pada akhirnya itu akan berakhir. Kini waktunya Marquez untuk berubah.
"Saya pikir dia masih bisa tampil kuat jika melakukan hal itu." imbuhnya.
| Source | : | As.com |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |