BolaStylo.com - Bek andalan Juventus asal Belanda, Matthijs de Ligt dikabarkan telah menyesal menolak pinangan Barcelona dan lebih memilih bergabung Si Nyonya Tua.
Tahun 2018 menjadi momen bersejarah bagi pemain Ajax Amsterdam, Matthijs de Ligt yang menjelma sebagai pemain incaran banyak klub top Eropa.
Hingga akhirnya Mattijs de Ligt memutuskan untuk bergabung dengan Juventus setelah terlebih dulu menolak tawaran dari Barcelona.
Terdapat sejumlah faktor yang dinilai menjadi alasan Matthijs de Ligt menerima pinangan Juventus ketimbang raksasa Spanyol.
Pemain timnas Belanda itu tidak ingin hanya menjadi pengisi bangku cadangan Barca dan ingin menerima gaji cukup tinggi.
Baca Juga: Ada Benih Kebencian dalam Salam Perpisahan Ultras Napoli untuk Gattuso
Bersama Juventus, De Ligt menerima upah sebesar 8 juta euro atau sekitar Rp140 miliar per pekannya.
Ditambah pada saat itu Blaugrana masih memiliki sosok Gerard Pique sebagai pemain yang bisa diandalkan mengatur lini belakang tim.
Kini, mencuat kembali rumor yang mengaiktan Barcelona dan Matthijs de Ligt, setelah sang pemain disebut-sebut tak betah di Juventus.
Mundo Deportivo melaporkan bahwa De Ligt sudah tidak merasa nyaman berada di Turin dengan mengirim pesan perpisahan untuk Juventus.
Baca Juga: Satu-satunya Rekor Ronaldo yang Tak Akan Tersentuh Messi & Lewandowski
Laporan itu juga menyebutkan pengakuan dari orang-orang terdekat De Ligt, jika sang pemain merasa menyesal telah membuat kesalahan memilih klub dua tahun lalu.
Kesempatan De Ligt bergabung Barcelona cukup terbuka lebar mengingat klub asal Catalan itu memang tengah mengalami krisis pemain belakang.
Pique yang dianggap mampu diandalkan justru sering cedera dan usianya tak muda lago, sementara Clement Lenglet dinilai masih kurang optimal.
Di sisi lain, Juventus bisa menjadi faktor pendukung De Ligt pergi dari Turin, tentu hal ini berkaitan dengan dana hasil penjualan sang pemain.
Baca Juga: Ronaldo Sempat Terlihat Marah di Bangku Cadangan,Pirlo Beri PenjelasanSelain untuk menutupi rugi karena pandemi, uang hasil penjualan De Ligt juga dapat dimanfaatkan untuk membeli pemain baru yang dibutuhkan.
| Source | : | Mundo Deportivo |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |