BolaStylo.com - PSSI akan menindaklanjuti kesalahan panitia dalam memutar lagu Indonesia Raya saat laga Timnas Indonesia vs Uni Emirat Arab (UEA) (11/6/2021).
Insiden tersebut terjadi saat Timnas Indonesia melawan UEA dalam laga pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Zabeel, Dubai, kemarin Jumat.
Sebelum pertandingan dimulai, kedua negara bersiap menyanyikan lagu kebangsaan masing-masing.
Setelah UEA selesai menyanyikan lagu kebangsaan 'Ishy Bilady', panitia pertandingan justru membuat kesalahan fatal saat Skuat Garuda bersiap menyanyikan 'Indonesia Raya'.
Bukannya memutar lagu Indonesia Raya, panitia justru memutar lagu lainnya.
Hal ini membuat Evan Dimas dkk terlihat kebingungan karena mendapati lagu yang diputar adalah lagu kebangsaan Malaysia, 'Negaraku'.
Setelah terlihat kebingungan, anak asuh Shin Tae-yong pun langsung terlihat kesal.
Baca Juga: Ulangi Rekor Buruk McMenemy Lawan UEA, Shin Tae-yong Dievaluasi PSSI
Tak berselang lama, lagu tersebut dimatikan dan langsung diganti dengan Indonesia Raya.
Meski sudah berlalu, kesalahan fatal seperti ini dianggap telah mencoreng nama besar Timnas Indonesia.
Oleh karena itu, Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi menegaskan pihaknya siap menindaklanjuti kasus kesalahan pemutaran lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Yunus Nusi menegaskan bahwa PSSI telah melaporkan insiden ini kepada AFC (Asian Football Confederation)
Baca Juga: Cetak Total 5 Gol Lawan Timnas Indonesia, 'Senjata' UEA Tak Peduli!
"Secara lisan kami juga sudah menyampaikan ke AFC tentang kesalahan ini," kata Yunus Nusi kepada wartawan dikutip dari BolaSport (13/6/2021).
Lebih lanjut, PSSI akan dengan melayangkan surat resmi kepada AFC untuk menindaklanjuti kasus ini.
Sementara itu, pihak federasi sepak bola UEA selaku tuan rumah yang menjamu Timnas Indonesia juga telah menyampaikan permintaan maaf kepada PSSI.
"Iya barusan UEA kirim surat dan menyampaikan permintaan maaf kepada PSSI," imbuhnya.
Baca Juga: Usai Bantai Timnas Indonesia, Bert van Marwijk Ejek Skuat Garuda Muda!
PSSI pun dikabarkan telah menerima bahwa alasan panitia penyelenggara salah memutar lagu adalah sebuah kesalahan.
Terlepas dari hal tersebut, Timnas Indonesia harus mengakhiri perjuangan mereka di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan tragis.
Skuat Garuda menelan tujuh kekalahan dan hanya satu hasil imbang dengan total 27 kebobolan serta lima mencetak gol saja.
Setelah Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia melakukan karantina setelah kepulangan ke Tanah Air, PSSI akan melakukan evaluasi bersama.