"Kami kaget juga, tidak menyangka mereka main cepat juga sejak awal tapi beruntung kami bisa menyesuaikan. Memang kita tidak bertanding cukup lama tapi kita di latihan konsisten dan selalu maksimal jadi kecepatannya masih bisa mengikuti lah," sambung Marcus.
Kevin lantas menambahkan jika masih banyak yang harus diperbaiki dan dievaluasi dari permainan mereka saat ini.
"Kalau puas 100% sih belum. Masih banyak yang harus diperbaiki dan dievaluasi, pola permainan juga belum nemu banget. Ya lebih ke teknis," ujar Kevin
Terlepas dari permainan mereka yang masih harus dievaluasi, duo ganda putra Indonesia ini mengaku jika faktor yang paling penting saat mengikuti Olimpiade nanti adalah mental mereka.
Mengingat, mereka mendapatkan target emas yang tentu memberikan tekanan tertentu pada mereka.
"Faktor paling penting adalah menjaga mental dan tekanan. Harus bisa kontrol emosinya. Kami ditarget emas tapi tidak ada yang jamin bisa dapat kan? Jadi sebisa mungkin dijaga hatinya agar tidak menggebu-gebu pengen, nanti takutnya malah kepikiran dan kalah," pungkas Marcus.
Source | : | badmintonindonesia.org |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |