Seperti saat Denmark mengalahkan Rusia dan Wales, pun demikian saat bertanding di perempat final.
Sang pelatih awalnya datang ke Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan, dengan baju hangat berwarna hitam dan kasu polo putih.
Baca Juga: EURO 2020 - Masalah Serius Spanyol Jelang Duel Kontra Italia
Sebelum baju hitam yang dikenakan Kasper Hjulmand ditanggalkan tepat sebelum lagu kebangsaan Denmark berkumandang. Saat itu, dia mengenakan kaus polo putih.
Pada babak kedua, tepatnya setelah striker Ceko, Patrik Schick, mengubah skor menjadi 1-2, Hjulmand berganti dengan mengenakan baju hangat berwarna hitam.
Aksi Hjulmand itu menimbulkan banyak pertanyaan mengngat suhu di Baku, Azerbaijan mencapai 31 derajat celcius.
Kejadian inilah yang membuat banyak pihak menyebut jika terdapat hal mistis yang ada pada pakaian hitam Kasper.
Baca Juga: Adik Valentino Rossi Ketahuan Asik Pacaran di Jeda Musim MotoGP
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |