BolaStylo.com - Bagi sebagian orang yang suka mengonsumsi smoothie dalam porsi berlebihan disinyalir dapat memicu penyakit yang beragam.
Smoothie merupakan jenis minuman yang dinilai dapat menjadi sumber kesehatan tubuh karena terbuar dari campuran buah-buahan dan bahan menyehatkan lain yang beraneka ragam.
Jenis minuman ini disinyalir berfungsi untuk menambah banyak nutrisi pada tubuh karena kandungan vitamin dan protein dari campuran buah-buahan di dalamnya.
Meski memiliki kandungan yang baik bagi tubuh, smoothie juga dapat menimbulkan beragam efek samping bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Juga: Viral! Bahan Alami Ini Bantu Atasi Masalah Anosmia Ketika Hidung Tidak Bisa Mencium
Dilansir dari Nakita.id, berikut efek samping mengonsumsi smoothie jika dikonsumsi secara berlebihan.
Kerusakan gigi
Jenis minuman yang terdiri dari ragam buah-buahan ini kerap digunakan untuk mengganti makanan berat ketika masa diet.
Namun, mengonsumsi smoothie secara berlebihan dapat merusak gigi dan menimbulkan rasa nyilu pada gigi sensitif karena campuran rasa asam alami yang terkandung di dalamnya .
Baca Juga: Duo Chelsea Siap Hadang Lionel Messi dalam Perebutan Ballon d'Or 2021
Salah satu penelitian dari British Denta Journal mengungkapkan bahwa kandungan dalam buah stroberi, pisang, blueberry, cranberry pada smoothie dipercaya dapat menimbulkan keropos pada gigi.
Resiko batu ginjal
Salah satu bentuk efek samping dari minuman smoothie ialah menimbulkan kristal oksalat di dalam tubuh yang menyebabkan penyakit batu ginjal.
Kalsium oksalat merupakan bentuk ergastik pada sel yang padat dan tidak melarutnya makanan atau minuman yang dikonsumsi sehingga kovalen mengendap dan berbentuk kristal dalam tubuh.
Baca Juga: Duo Chelsea Siap Hadang Lionel Messi dalam Perebutan Ballon d'Or 2021
Tak hanya batu ginjal saja, ragam penyakit lainnya yang dapat muncul ialah nyeri kronis, peradangan, dan tak seimbangnya hormon usus.
Menurunkan fungsi tiroid
Menghasilkan hormon yang optimal pada tubuh merupakan fungsi dari kelenjar tiroid.
Untuk menghasilkan hormon-hormon ini tubuh memerlukan kadar yodium yang cukup agar tiroid dapat berfungsi dengan baik.
Baca Juga: Bak Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Timnas Inggris Terancam Sanki Berat Usai Gagal Juara Euro 2020
Tetapi, senyawa glukosinolat yang terkandung pada sayuran yang dicampurkan ke dalam minuman smoothie akan mengurangi asupan yodium yang dibutuhkan kelenjar tiroid.
Maka dari itu, perlu diperhatikan untuk anda yang ingin membuat smnoothie agar perlu membatasi sayuran jenis tertentu seperti contohnya kangkung.
Berkurangnya efektivitas obat
Campuran sayuran hijau pada smoothie dipercaya dapat menambah asupan vitamin K yang penting bagi tubuh seperti sayuran bayam dan kangkung.
Baca Juga: Jadon Sancho Resmi Selesaikan Tes Medis Bersama Setan Merah!
Dengan kandungan vitamin K yang tinggi, maka tubuh dapat melakukan pembekuan darah sehingga mempercepat penyembuhan luka.
Sayangnya,kondisi tubuh yang terlalu banyak mengandung vitamin K dinilai akan menyebabkan masalah pada kesehatan, terlebih bagi seseorang yang sedang mengonsumsi obat-obatan pengencer darah.
Baca Juga: Inter Milan Tunjukkan Jersey Terbarunya, Pemain Siap Jadi Ular!
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |