BolaStylo.com - Masyarakat Indonesia beberapa waktu terakhir tengah digemparkan dengan klaim bahwa daun sambiloto mampu mencegah dan menyembuhkan Covid-19.
Daun sambiloto memang dikenal kaya akan manfaat kesehatan, tentunya jika dikonsumsi dengan benar dan secara rutin.
Malaria menjadi salah satu penyakit yang dapat diobati menggunakan daun sambiloto ini, hingga menjadikannya obat herbal andalan.
Namun akhir-akhir ini, kurangnya pemahaman akan manfaat daun sambiloto membuat banyak masyarakat mengaitkannya dengan Covid-19.
Daun sambiloto dianggap mampu mencegah hingga mengobati pasien Covid-19, sebelumnya kondisi ini populer di Thailand.
Baca Juga: Lagi Musim, Begini Cara Atas Batuk Kering dengan Bahan Alami
Kementerian Kesehatan Thailand bahkan disebut menggunakan ekstrak sambiloto sebagai pengobatan pasien Covid-19 bergejala ringan sampai sedang.
Bahan herbal ini diyakini efektif menobati beberapa gejala seperti flu, sakit kepala, demam hingga radang paru.
Imunitas tinggi juga bisa didapatkan dengan mengonsumsi daun sambiloto, mengingat kandungan antioksidan yang sangat tinggi didalamnya.
Selain itu khasiat sambiloto lainnya juga diketahui sebagai imunomodulator, antiradang sekaligus menjadi antivirus.
Baca Juga: Viral! Manfaat Masker Timun Untuk Wajah Tampil Bersinar Secara Alami
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dokter Inggrid Tania.
"Pengujian ini menghasilkan pembuktian bahwa sambiloto aman dikonsumsi dan efektif memperbaiki kondisi pasien yang telah positif Covid-19," ucap Inggrid.
"Dalam waktu tiga hari tanpa efek samping, jika dikonsumsi dalam waktu 72 jam setelah timbul gejala." imbuhnya.
Di Indonesia, ekstrak sambiloto bisa dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak yang berusia 12 tahun ke atas dengan dosis 2x2 kapsul.
Baca Juga: Berbahaya, Jangan Minum Teh Setelah Makan Telur, Bisa Berisiko Kanker
Jika digunakan untuk pencegahan Covid-19, seseorang bisa mengonsumsi ektrak sambiloto sebanyak 3x1 kapsul setiap harinya.
Meski begitu, Dr Faheem Younus, seorang dokter dari University of Maryland School of Medicine Health, Amerika Serikat menyangkalnya.
Dokter yang juga penerima Presidential Service Award dari Barack Obama ini memberi fakta terkait sambiloto agar masyarakat Indonesia tidak termakan mitos.
Melalui cuitan pada akun Twitter pribadi, Faheem Younus menegaskan jika sambiloto termasuk bahan yang tidak mampu mencegah atau menyembuhkan Covid-19.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Minum Obat dengan Pisang Ternyata Bisa Menyancam Nyawa
"Mitos: Menggunakan Sambiloto, Echinacea, Kelapa, Vitamin C, Air hangat akan mencegah atau menyembuhkan COVID," tulis Younus.
"Fakta: Zat-zat ini tidak terbukti mencegah atau menyembuhkan covid. Tetap berpegang pada sains dan jangan tertipu oleh janji penyembuhan ajaib." imbuhnya.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |