Ulah Eks Bek Manchester United di Copa Libertadores Bikin Geleng Kepala

Eko Isdiyanto Kamis, 22 Juli 2021 | 13:00 WIB
Mantan bek tengah Manchester United, Marcos Rojo. (TWITTER.COM/GHANAMOTION)

BolaStylo.com - Babak 16 besar Copa Libertadores antara Atletico Mineiro melawan Boca Juniors ricuh, eks bek Manchester United lempar tabung pemadam kebarakan.

Bertanding di Estadio Mineirao pada Rabu (21/7/2021), Atletico Mineiro berhasil memetik kemenangan atas Boca Juniors lewat drama adu penalti.

Pertandingan dilanjutkan hingga adu penalti setelah skor kaca mata bertahan hingga dua babak tambahan di laga tersebut.

Atletico Mineiro memenangi babak adu penalti dengan skor 3-1, hasil ini menyulut amarah seluruh pemain dan staf Boca Juniors.

Pasalnya dalam dua leg pertandingan yang digelar, dua gol yang diciptakan Boca Juniors dianulir oleh wasit.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Anthony Ginting Sudah Terbiasa Tertekan!

Nahas untuk wasit Estevan Ostojich yang memimpin laga leg kedua, ia menjadi target buruan para pemain Boca Juniors usai laga.

Dilansir BolaStylo.com dari Sport Bible, tim wasit disebut bersembunyi di ruang ganti Atletico Mineiro guna menghindari amuk pemain Boca Juniors.

Namun hal itu tak membuat para pemain Boca menyerah, aksi anarkis diperlihatkan dengan serangan membabi buta di lorong dekat ruang ganti Atletico Mineiro.

Salah satunya ditunjukkan mantan bek Manchester United, Marcos Rojo, sosok yang pernah membela timnas Argentina ini bahkan sampai melempar tabung pemadam kebakaran.

Baca Juga: Liga 1 - Terkait PPKM, PT LIB Tegaskan Jadwal Kompetisi Tetap 20 Agustus!

Momen tersebut sempat terekam kamera dan beredar di media sosial hingga menjadi viral, kericuhan yang terjadi tak dapat dihindarkan.

Menurut laporan Sport Bible, kepolisan Brasil sampai turun tangan mengatasi kericuhan yang terjadi dan menahan sebanyak 8 pemain serta staf Boca Juniors.

"Perangkat pertandingan melapor kepada kami kami bahwa terhadi keributan dan itu membuat kami langsung melakukan tindakan," ucap salah satu anggota polisi.

"Saat ini ada tiga pemain yang telah diidentifikasi sebagai agresor dan didakwa mengganggu ketertiban.

Baca Juga: Jangan Tertipu Sambiloto Bisa Sembuhkan Covid-19, Cek Dulu Faktanya!

"Kami saat ini masih mengamati video untuk melihat apakah ada orang-orang lain yang terlibat." imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Sportbible.com,bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan